Nakita.id – Mengasuh anak di era sekarang bukan lagi menjadi tugas seorang Ibu. Ayah pun perlu mengambil peran yang sama dengan Ibu dalam pengasuhan anak. Namun, masih banyak Ayah yang bingung atau tak terbiasa mengasuh anak. Untuk itu, Ibu bisa melakukan beberapa hal demi membantu Ayah membangun kedekatan dengan bayi.
Baca juga: Tiru Cara Ayah Mengasuh Bayi, Mulai Sekarang!
Menjalin hubungan antara ayah dan bayinya bisa dilakukan sejak Ibu hamil. Saat hamil, Ayah bisa mengikuti kelas perawatan bayi atau belajar bagaimana cara ikut merawat bayi, misalnya menggendong atau mengganti popok. “Mampu memenuhi kebutuhan fisik bayi menjadi salah satu cara yang baik untuk meningkatkan ikatan dengan anak,” ujar Roland C. Warren dari National Fatherhood Initiative. Selain ikut merawat, sering menggendong dan bicara pun dapat meningkatkan ikatan Ayah dan bayinya.
Meskipun Ayah punya cara yang tak sama dengan Ibu, sudah banyak penelitian yang membuktikan berbagai manfaat jika adanya keterlibatan Ayah dalam pegasuhan anak. Kyle D. Pruett dalam buku Fatherneed: Why Father Care is as Essential as Mother Care for Your Child mengungkapkan manfaat peran ayah dalam pendidikan anak. Menurutnya peran ayah akan meningkatkan kecerdasan (IQ), kemampuan bahasa dan kapasitas kognitif anak. Si kecil juga akan lebih siap secara mental untuk menghadapi suasana sekolah nantinya dan kecil kemungkinan mengalami depresi. Menurut Ditta M. Oliker Ph.D., Psikolog, peran Ayah sebagai teman bermain juga mampu membantu mengatur emosi, rasa percaya diri dan membangun relasi sosial yang baik pada anak.
Baca juga: Mengapa Ayah Tidak Boleh Tidur Seranjang dengan Bayi? Ini Alasannya
Namun, berbeda dengan Ibu, Ayah memang memiliki gaya sendiri dalam membangun ikatan dengan bayi. Mereka akan menghabiskan waktu lebih banyak sendirian untuk eksplorasi lebih banyak. Biasanya Ayah cenderung bermain secara fisik. Biarkan saja. Lebih jelasnya, begini cara membantu Ayah agar bisa membangun kedekatan dengan bayi:
- Biarkan bayi hanya bersama Ayah di saat-saat tertentu, seperti saat berjalan-jalan ke luar rumah atau saat bayi sedang bersemangat diajak bermain.
- Biarkan Ayah berbicara apa saja dan berperilaku cenderung konyol yang membuat bayi tertawa, sebab hal ini juga menjadi salah satu cara untuk membantu bayi untuk mengenal emosi mereka.
- Biarkan Ayah keruntelan dengan bayi di kasur. Permainan fisik yang sering Ayah lakukan akan membantu meningkatkan perkembangan sensor motorik bayi. Stimulasi motorik yang baik juga dapat merangsang kecerdasan anak.
Baca juga: Yang Perlu Mama Lakukan Agar Ayah Berperan dalam Mengasuh Bayi
Sangat disayangkan, bukan, jika Ayah tidak terlibat dalam pengasuhan anak sejak usia bayi? Sebuah penelitian dari Children’s Psychiatric Hospital di University of Michigan mengungkapkan tiga dampak negatif jika tidak ada peran ayah:
- Sebanyak 63% anak mengalami masalah psikologis seperti gelisah, sedih, suasana hati mudah berubah, fobia dan depresi.
- Sebanyak 56% anak memiliki kemampuan akademik di bawah rata-rata.
- Sebanyak 43% anak memiliki sikap agresi terhadap orangtua.
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Penulis | : | Gisela Niken |
Editor | : | Heni Wiradimaja |
KOMENTAR