Teman kerja yang membantu melarikannya ke Rumah Sakit Aintree menceritakan bahwa kaki Darren terbakar dan seperti meleleh.
Darren harus mendapat perawatan selama 2 minggu.
Ia kemudian dipindahkan ke unit perawatan luka bakar di Rumah Sakit Whiston untuk pencangkokan kulit.
Darren mulai berhenti merokok sejak enam bulan lalu karena ingin hidup lebih sehat.
Ia mengganti rokok tembakaunya dengan rokok eletrik yang dikabarkan lebih sehat.
Petugas pemadam kebakaran di Merseyside merasa aneh dengan kejadian yang menimpa Darren.
Mereka telah terbiasa membantu korban kebakaran akibat rokok elektrik, namun biasanya rokok meledak saat sedang diisi daya.
Lihat postingan ini di Instagram
Baca Juga : Siswa SD Keguguran Saat Jam Pelajaran Sekolah, Ini Kronologisnya
Terlepas dari kejadian yang dialami Darren, benarkah rokok elektrik lebih sehat daripada rokok tembakau?
Rokok elektrik banyak digemari kaum muda hingga dewasa, salah satunya karena lebih modern dengan menggunakan tabung pemanas, baterai, dan cairan kimia.
Pada dasarnya rokok elektrik memang tidak menghasilkan asap yang berbahaya seperti asap rokok tembakau yang mengandung karbon monoksida dan hidrogen sianida.
Menghirup karbon monoksida akan mengikat hemoglobin dalam darah sehingga jumlah oksigen dalam darah akan berkurang dan menyebabkan sesak napas hingga kematian.
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Source | : | metro.co.uk,nakita |
Penulis | : | Kunthi Kristyani |
Editor | : | Gisela Niken |
KOMENTAR