Nakita.id.- Meski hujan tidak setiap hari datang, udara masih sering lembap. Keadaan ini akan memengaruhi tubuh kita. Sebaiknya kita tetap hati-hati dan menjaga stamina supaya tidak mudah terkena penyakit musiman.
Kalau tenggorokan mulai sakit, gatal sehingga batuk berkali-kali, juga bersin-bersin, berarti penyakit musiman seperti flu mulai mampir di tubuh kita.
Tiga gejala ini menjadi petunjuk kalau flu dan pilek sedang menyerang. Batuk yang menyertai flu sebetulnya merupakan cara tubuh mempertahankan diri dari adanya alergen atau barang asing yang masuk ke tubuh.
Dalam hal ini, alergen yang berupa virus itu bersarang di saluran napas. Tubuh lalu merespons dengan mengeluarkan lendir. Tak heran, di saat flu ada cairan yang keluar dari hidung.
Selain tiga gejala tersebut, serangan flu atau influenza juga ditandai adanya demam mendadak dengan suhu tubuh antara 38 sampai 40 derajat Celsius, disertai sakit kepala, nyeri otot, dan badan terasa lemah.
Terkadang disertai rasa mual, ingin muntah, dan diare. Keadaan ini membuat si sakit akan menderita dan tak ingin beranjak dari tempat tidur.
Baca Juga : Berita Kesehatan: Idap Penyakit Langka, Bocah Ini Bisa Meninggal Kalau Dipeluk
Asal Moms tahu, flu sangat mudah menyebar. Virus penyebabnya senang sekali berkeliaran ke segala arah, lewat cairan yang dikeluarkan penderita saat batuk dan bersin.
Penyakit yang menyerang saluran pernapasan atas ini biasanya berlangsung selama 3-5 hari. Namun, bisa lebih lama bila kita tidak menjaga kondisi badan.
Menurut Prof. Dr. Iwan Darmansjah, Sp.Fk., farmakolog dari FKUI, flu dan pilek sebenarnya hanya perlu pengobatan sederhana. Si sakit harus banyak istirahat, dan tak boleh banyak bicara.Olahraga sebaiknya dihentikan dulu.
Obat diperlukan sejauh untuk mengurangi pilek, batuk, panas, serta gejala lain yang berupa nyeri otot.
Baca Juga : Studi: Peluang Hidup Pasien Jantung Wanita Lebih Tinggi Bila Ditangani Dokter Wanita!
Bila terserang flu, sebaiknya keluarga dapat melakukan hal-hal berikut;
- Minumlah air sebanyak mungkin karena kita akan kehilangan banyak cairan selama demam berlangsung. Tindakan ini juga bisa membantu menurunkan suhu tubuh yang meninggi.
- Banyak istirahat. Berbaringlah di tempat tidur dan jangan melakukan aktivitas apa pun, supaya kondisi tidak memburuk.
- Berhentilah merokok dan minum alkohol.
Baca Juga : Studi: Diet Mediterania Paling Baik Untuk Penderita Jantung dan Diabetes
- Hindari kebiasaan menutup tubuh dengan selimut tebal saat demam. Ini bisa mengakibatkan udara tubuh yang panas tidak bisa menguap, sehingga suhu tubuh malah akan naik tinggi. Rasa dingin yang dirasakan akibat panas sedang naik mendadak.
- Lakukan kompres tidak hanya di kepala karena kontak permukaan kulit terlalu sempit. Langkah terbaik adalah menyeka seluruh tubuh dengan kain basah terus-menerus selama 5-7 menit.
Menguapnya air dari kulit membuat suhu tubuh akan menurun. Biasanya dalam waktu 5-7 menit suhu sudah turun. Sebaiknya tidak menggunakan alkohol untuk kompres karena akan diserap kulit.
- Di malam hari, cobalah tidur dengan kepala dinaikkan sekitar 8 inci atau 15 cm. Langkah ini mencegah lendir masuk ke bagian bawah tenggorokan, sehingga dapat mencegah terjadinya batuk.
Baca Juga : Berita Kesehatan: Wah, Ada Sendok Pintar Bisa Menghitung Kalori!
- Bila dalam seminggu kondisi tidak juga mereda, sebaiknya memeriksakan diri ke dokter
Virus flu sangat mudah menular lewat batuk, bersin-bersin, dan cairan yang dibatukkan yang mengenai anggota badan orang lain.
Supaya virus ini tidak menyebar dan tidak awet ngendon di tubuh, lakukan kiat ini;
- Tutup mulut dan hidung dengan sapu tangan atau tisu saat batuk atau bersin.
Jika tak ada tisu atau sapu tangan, gunakan lengan baju bagian atas untuk menutupinya dan bukan dengan tangan.
Baca Juga : Studi: Peluang Hidup Pasien Jantung Wanita Lebih Tinggi Bila Ditangani Dokter Wanita!
- Buang tisu setelah menggunakannya. Jangan digunakan berkali-kali. Demikian juga dengan sapu tangan. Gantilah sesering mungkin.
- Setelah bersin, cuci tangan dengan sabun dan air atau alkohol, atau pembersih tangan yang sudah banyak beredar di pasaran.
- Jika perlu, gunakan masker supaya virus tidak menular ke orang lain.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Tangkal Flu Tanpa Antibiotik", https://travel.kompas.com/read/2008/12/22/23515173/tangkal.flu.tanpa.antibiotik.
Masih Banyak yang Keliru, Begini Cara Tepat Melakukan Toilet Training pada Anak
Source | : | kompas health |
Penulis | : | Soesanti Harini Hartono |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
KOMENTAR