Trimester 1, Ibu membutuhkan nutrisi untuk pembentukan organ janin dan plasenta. Ibu hamil perlu memenuhi asupan protein, asam folat, seng, DHA, dan zat besi. Tapi yang penting diketahui, kebutuhan asam folat bukan pada saat hamil, tapi di tiga bulan sebelum hamil.
Trimester 2, setelah bayi terbentuk organ dan plasentanya, maka bayi akan tumbuh dan berkembang. Ada pertumbuhan janin, pertumbuhan plasenta, peningkatan volume darah. Biasanya pada fase ini, HB ibu akan turun, tapi tidak boleh turun di bawah 10. Untuk menjaga itu, ibu hamil perlu nutrisi protein, kalsium dan zat besi.
Trimester 3, sebelum proses persalinan, Ibu perlu asupan nutrisi kalsium, seng, vitamin, DHA, asam amino, dan Omega.
Sebagai panduan gizi seimbang untuk ibu hamil, Ibu perlu mengatur pola makan tepat, yaitu 3 kali makan besar dan 2 kali makanan ringan (snack). Ibu hamil boleh makan terus, tapi makannya diatur.
Baca juga : Kiat Menaikkan Berat Badan Saat Hamil)
“Pada saat Ibu mengatur 4 sehat 5 sempurna, tambahkan 35% karbohidrat, 35% – 50% protein, dan 15 % serat. Nah bagi ibu hamil yang tidak suka makan sayur dan buah, serat bisa didapatkan dari puding. Biar pudingnya cukup bisa ditambah susu untuk kehamilan,” tutur Achmad.
Sebaliknya, ibu hamil tidak disarankan makan daging yang mentah, misalnya sushi. Bila olahannya tepat tidak apa-apa, tapi jika sebaliknya sebaiknya tidak sama sekali. Ibu hamil harus selalu happy, dan tidak boleh stres.
Jangan pula mengonsumsi hati sapi atau ayam karena kandungan Vitamin A-nya terlalu tinggi untuk bayinya. Bila ingin makan, batasi jumlahnya.
Juga hindari alkohol dan air tape. Keduanya berbahaya bagi ibu hamil. Jika ingin minum teh atau kopi, jangan dikonsumsi setelah makan
Baca juga : Berat Badan Ideal Sebelum Hamil
“Kalau pun nanti bayi Ibu akan diberi susu tambahan, berikanlah setelah 6 bulan. Untuk 6 bulan pertama cukup ASI saja. Jadi, asupan nutrisi yang variatif ini tidak berdasarkan makanan yang disukai Ibu saja, tetapi lebih bagi kepentingan tumbuh kembang janin,” tutup Achmad.
Penulis | : | Soesanti Harini Hartono |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
KOMENTAR