Nakita.id - Hiperaktif adalah gangguan tingkah laku yang tidak normal.
Penyebabnya disfungsi neurologis. Cirinya, anak tidak mampu memusatkan perhatian.
Hiperaktif merupakan turunan dari Attention Deficit Hiperactivity Disorder atau ADHD.
Baca Juga : Berita Kesehatan Anak: Waspada Gangguan Metabolisme MMA, Bayi Gagal Tumbuh!
Penyebabnya adanya kerusakan kecil pada sistem saraf pusat dan otak, sehingga rentang konsentrasi penderita menjadi sangat pendek dan sulit dikendalikan.
Penyebab lainnya, yakni: temperamen bawaan, pengaruh lingkungan, malfungsi otak serta epilepsi.
Bisa juga karena adanya kondisi gangguan di kepala, seperti gegar otak, trauma kepala karena persalinan sulit atau pernah terbentur, infeksi, keracunan, gizi buruk, dan alergi makanan.
Baca Juga : Anak Moms Hiperaktif atau Aktif? Inilah Ciri Anak Hiperaktif
Karenanya anak hiperaktif butuh pertolongan ahli untuk mendapatkan penanganan yang tepat sesuai kondisi anak.
Juga anak hiperkatif butuh bantuan orangtua, karena inilah kunci penanganan kasus anak hiperaktif
Menurut Sani Budiantini Hermawan, Psi, Psikolog dari Klinik Empati Development Center, Jakarta, inilah yang harus orangtua lakukan jika mempunyai anak hiperkatif.
Baca Juga : Berita HOAX Kesehatan: Anak Jadi Hiperaktif Akibat Efek Sugar Rush
Social Bella 2024, Dorong Inovasi dan Transformasi Strategis Industri Kecantikan Indonesia
Penulis | : | Gazali Solahuddin |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
KOMENTAR