1. Kolesterol dan lemak jenuh
Dulu ada banyak informasi tentang makan telur setiap hari karena kandungan kolesterolnya, yaitu 186 miligram dalam satu telur besar.
The Dietary Guidelines for Americans merekomendasikan asupan kolesterol tidak lebih dari 300mg, tergantung pada asupan kalori.
Jika Moms makan dua telur untuk sarapan setiap pagi maka kolesterol akan naik.
Sebuah studi 2016 yang diterbitkan dalam American Journal of Clinical Nutrition melihat efek kolesterol dan telur dalam pola makan lebih dari 1.000 pria yang berusia 42-60 tahun.
Para peneliti menemukan bahwa makan satu butir telur per hari tidak berpengaruh untuk penyakit jantung.
Namun, banyak makanan yang tinggi kolesterol seperti daging berlemak, juga tinggi lemak jenuh.
Lemak jenuh meningkatkan kadar kolesterol jahat yang disebut low-density lipoprotein, atau LDL.
Untuk alasan ini, pedoman diet merekomendasikan konsumsi maksimum 10% kalori dari lemak jenuh.
Baca Juga : Gisel dan Gading Segera Bercerai, Begini Kondisi Rumah Mewahnya yang Belum Lama Ditempati
Untungnya, telur tidak mengandung banyak lemak jenuh, hanya 1,6 gram per telur besar.
Source | : | healthyeating.sfgate.com |
Penulis | : | Amelia Puteri |
Editor | : | Amelia Puteri |
KOMENTAR