Menurut tim Bimonte-Nelson, sekitar sepertiga rahim wanita telah diambil (histerektomi) pada usia 60 tahun, dan sebagian besar operasi ini terjadi sebelum wanita mengalami menopause.
Ada banyak alasan mengapa wanita memutuskan untuk melakukan hal ini.
Namun alasan paling umum adalah fibroid (lesi jinak yang menyakitkan), endometriosis, prolaps uterus, hiperplasia (ketika lapisan uterus tebal abnormal sehingga menyebabkan perdarahan berat), dan penyakit kanker.
Sementara itu, sebagian wanita lainnya memilih tetap mempertahankan rahim mereka.
Baca Juga : Berita Kesehatan Wanita: Kenali Penyebab dan Ciri-Ciri Rahim Turun
Namun dengan hasil penelitian ini, di mana rahim punya fungsi di luar kehamilan, maka ketika dokter merekomendasikan histerektomi atau wanita ingin melakukannya, sebaiknya memberitahu fungsi lain rahim ini.
Tujuannya agar wanita dapat meningkatkan kualitas hidup sehingga memikirkan ulang jika ingin melakukan operasi pengangkatan rahim.
Buka Cabang ke-14, Nikmati Kelezatan Kuliner di Justus Steakhouse Asthana Kemang
Source | : | iflscience.com |
Penulis | : | Erinintyani Shabrina Ramadhini |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR