Bahkan saking memiliki manfaat yang menakjubkan, banyak penelitian yang membuktikan bahwa khasiat kunyit dinilai lebih efektif dibandingkan beragam obat konvensional.
Sebuah penelitian pada 2008 yang dipublikasikan dalam jurnal Drugs in R & D menemukan, bahwa curcumin dari Kunyit lebih manjur dibandingkan dengan obat atorvastatin (nama dagang Lipitor).
Kunyit terbukti dapat mengurangi peradangan dan stres oksidatif pada pasien diabetes tipe 2.
Sebuah studi tahun 1999 yang diterbitkan dalam jurnal Phytotherapy Research menemukan bahwa curcumin lebih baik dibandingkan dengan steroid dalam pengelolaan uveitis anterior kronis dan inflamasi penyakit mata.
Sebuah studi pada 2011 yang dipublikasikan dalam jurnal Acta Poloniae Pharmaceutica menemukan, curcumin lebih disukai dibandingkan dengan kedua obat diatas untuk mengurangi perilaku depresi.
Sebuah studi in vitro dan ex vivo tahun 1986 yang dipublikasikan dalam jurnal Arzneimittelforschung menemukan, curcumin memiliki efek modulasi anti-platelet dan prostacyclin dibandingkan dengan aspirin.
Baca Juga : Menelan Cairan Sperma Sebabkan Kehamilan dan 5 Mitos Seputar Sperma, Moms Wajib Tahu!
Rayakan Hari Ibu dengan Kenyamanan di Senyaman, Studio Yoga dan Meditasi Khusus Wanita Berdesain Modern serta Estetik
Source | : | Wakingtimes.com |
Penulis | : | Erinintyani Shabrina Ramadhini |
Editor | : | Gisela Niken |
KOMENTAR