Nakita.id – Faktor gizi menjadi salah satu penentu penting dalam perkembangan anak.
Gizi yang cukup selain membuat fisik kuat, juga berpengaruh kepada kecerdasan.
Namun banyak Moms yang merasa takut jika anak kekurangan kalori.
Padahal faktanya, banyak orangtua yang tidak mengatur asupan makanan sehingga menyebabkan anak obesitas.
Baca Juga : Mudik Naik Bis, Ini Pilihan Tempat Duduk Paling Aman Saat Perjalanan
Hal ini disebabkan oleh asupan makanan yang fokus pada banyaknya bukan pada nilai gizi yang diberikan.
Kira-kira berapa jumlah kalori untuk anak yang ideal?
Menginjak usia 4 hingga 5 tahun terdapat peningkatan aktivitas anak.
Moms perlu menakar berapa energi yang ia keluarkan dan yang masuk.
Pada anak laki-laki kalori yang dibutuhkan sekitar 1.200 hingga 1.800 kalori.
Baca Juga : Sangat Mudah, Menciptakan Gaya Hidup Sehat Untuk Anak Sejak Dini!
Sementara untuk anak perempuan sekitar 1.400 hingga 2.000 kalori. Jumlah ini ditentukan oleh aktivitasnya sehari-hari.
Tidak hanya jumlah kalorinya, ada beberapa jenis makanan yang perlu diatur untuk menyeimbangkan jumlah makanan yang masuk.
Dalam satu porsi makan usahakan ada sayur, daging serta protein nabati.
Baca Juga : Posisi Duduk Saat Hamil ini Berisiko Sebabkan Nyeri Pinggang, Lihat Posisi Duduk yang Sehat!
Buah dan susu juga perlu masuk ke dalam menu makannya sehari-hari.
Ada beberapa jenis makanan yang kerap terlupakan pada menu sehari-harinya.
Salah satunya adalah biji-bijian.
Kandungan serat dalam biji-bijian akan menjaga si kecil tetap berenergi dan mencegah anak mengonsumsi camilan kurang sehat.
Baca Juga : Sejak Menikah, Perubahan Sikap Nagita Slavina Ini Buat Sang Ibunda Kesal!
Aneka olahan gandum atau kacang-kacangan dapat jadi menu camilannya.
Jumlah kalori untuk anak perlu dikontrol dengan menu makan sehat.
Pola makan tidak sehat sangat ditentukan cara makan anak sejak kecil.
Baca Juga : #LovingNotLabelling : Jangan Sampai Ucapkan Kata 'Malas' pada Anak, Ini Cara yang Tepat untuk Mengatakannya
Jangan biasakan dan membiarkan anak mengonsumsi terlalu banyak makan dan minuman berkemasan.
Jus atau makanan sehat lainnya yang ada di kemasan juga mengandung bahan kimia berlebihan. (Niken)
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Penulis | : | David Togatorop |
Editor | : | David Togatorop |
KOMENTAR