Nakita.id – Tentunya mempertahan berat badan agar tetap ideal bukan hanya keinginan Moms muda saja bukan?
Biasanya untuk mempertahankan berat badan kita suka melakukan beberapa olahraga rutih sesuai kesukaan.
Akan tetapi tahukah Moms kalau kapasitas tubuh untuk bergerak bebas itu juga dipengaruhi oleh umur?
Baca Juga: Berikan yang Terbaik, Bahan Alami Harus Jadi Pilihan Utama Agar Bayi Terlindungi
Seiring bertambahnya usia pasti tubuh kita sudah tidak memiliki energi yang sama ketika masih usia muda.
Tentunya Moms tidak ingin sakit hanya karena olahraga bukan? Untuk mempertahankan berat badan di usia lanjut juga perlu gaya hidup sehat.
Seperti makan makanan yang kayak akan serat dan protein serta mineral agar metabolisme tubuh tetap baik.
Baca Juga: Gunakan Kunyit untuk Sembuhkan Bekas Operasi Sesar, Wanita Ini Justru Alami Hal Mengerikan
Sehingga tidak menyebabkan kenaikan berat badan yang serius setelah usia 50 tahun.
Untuk mendapingi makanan sehat Moms bisa lakukan olahraga yang direkomendasikan ahli ini setelah menginjak usia 50.
Pastinya jenis olahraga yang dilansir dari healthline ini tidak akan membahayakan tubuh meskipun dilakukan di atas umur 50 tahun.
Baca Juga: Kalahkan Malas dan Ngantuk di Pagi Hari, Ikuti 5 Tips Ini Agar Memulai Hari Lebih Semangat
1. Latihan kekuatan
Seiring bertambahnya usia massa otot Moms akan menurun dalam proses yang biasa disebut sarkopenia.
Kehilangan massa otot ini akan Moms rasakan saat usia sudah mulai menginjak 50 dan dapat memperlambat metabolisme.
Setelah usia 50, massa otot Moms akan berkurang sekitar 1-2 persen setiap tahunnya.
Karena itu menambah latihan pembentukan otot ke rutinitas Moms sangat penting untuk tetap melancarkan metabolisme.
Baca Juga: Rekomendasi Popok Murah dan Terbaik, Tetap Ramah dengan Kulit Si Kecil
Latihan kekuatan seperti angkat beban dapat meningkatkan kekuatan dan fungsi otot.
Jangan mengangkat beban yang terlalu berat, perhatikan kapasitas yang sanggup ditanggung oleh tubuh Moms.
Dengan latihan ini metabolisme tubuh akan tetap lancar dan tidak akan menyebabkan kenaikan berat badan.
Baca Juga: Siapa Bilang Makanan yang Lewat Tanggal Kedaluwarsa Tidak Bisa Dimakan? Ini Faktanya!
2. Senam bersama teman
Olahraga yang satu ini memang banyak dipandang ringan akan tetapi sangat efektif untuk menjaga berat badan jika dilakukan rutin.
Selain itu ada manfaat kesehatan tubuh juga yang didapatkan dari senam. Tentunya tidak boleh lupa dengan makanan sehat.
Dianjurkan untuk melakukan olahraga ini bersama teman atau keluarga agar motivasi untuk rutin menjalankannya.
Baca Juga: Suka Makan Bayam Selama Kehamilan? Ini Segudang Manfaat yang akan Dirasakan Tubuh
Selain menyenangkan, olahraga bersama juga dapat memperkuat komitmen diri untuk tetap bugar di usia lanjut.
3. Berjalan di rumah
Jarang disadari, akan tetapi memang benar jika kita banyak berjalan itu akan mempertahankan berat badan.
Sehingga olahraga ringan yang satu ini sangat dianjurkan oleh Moms yang usianya sudah menginjak 50 tahun.
Tidak perlu terlalu banyak mengeluarkan keringat dan massa otot akan tetapi kesehatan tubuh sudah terjada dengan baik.
Moms bisa berjalan selama 5 menit setiap jamnya jika tidak ada kegiatan di luar rumah. Hal ini meningkatkan tingkat aktivitas dan pengeluaran kalori Moms.
Usahakan miliki 7.000-10.000 langkah dalam sehari untuk mendapatkan kesehatan yang baik.
Baca Juga: Jangan Panik, Ini Cara Mudah Mengatasi Anak Diare dengan Cepat
4. Aktivitas kesukaan
Hal terakhir ini terdengar sepele akan tetapi ternyata penting juga. Ada baiknya Moms menemukan latihan rutih yang disukai.
Karena sesuatu yang Moms sukai akan terasa ringan menjalankannya meskipun sudah di umur 50 tahun.
Jika Moms suka lari maka bergabunglah dengan klub pelari yang tidak terlalu ekstrim dan memiliki anggota seusia Moms.
Baca Juga: Kenali Penyebab Bayi Sering Mengucek Mata, Jangan Disepelekan, Bisa Jadi Karena Hal Ini!
Kalau Moms senang melakukannya sendiri cobalah bersepeda, berenang, dan hiking. Semua kegiatan itu aman dilakukan di atas 50 tahun.
Cukup mudah bukan Moms? Jadi olahraga apa yang sudah Moms pilih untuk mendampingi hari?
Baca Juga: Terungkap Dampak Kericuhan Aksi 22 Mei, Lauv Sampai Batal Konser!
Apa Itu Silent Treatment? Kebiasaan Revand Narya yang Membuatnya Digugat Cerai Istri
Source | : | healthline |
Penulis | : | Rachel Anastasia Agustina |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR