Nakita.id - Merasakan gerakan bayi selama proses kehamilan memang seperti sebuah keajaiban.
Perasaan senang, kaget, terharu, bahkan sakit bercampur aduk menjadi satu.
Baca Juga: Hitung, Berapa Kali Janin Bergerak dalam Sehari
Sebuah perasaan yang seolah tak bisa diungkapkan dengan kata-kata.
Jika boleh meminjam kata-kata anak muda zaman sekarang: ‘Keajabain jatuh cinta sebelum bertemu’ itu rasanya memang benar-benar ada.
Namun bagi ibu muda, gerakan-gerakan bayi tersebut tentu juga mengundang sebuah tanda tanya.
Terlebih jika gerakan itu berupa kedutan yang tidak biasa.
Nah, jika kedutan tersebut terasa, Moms tidak perlu khawatir.
Jika Moms merasakan kedutan pada perut saat hamil, mungkin bayi Moms sedang cegukan.
Baca Juga: Jangan Lupa! Lakukan Ini Ketika Janin Bergerak di dalam Kandungan
Hal ini memang biasa terjadi saat kandungan memasuki trimester kedua.
Kedutan juga biasanya dialami ketika sudah masuk trimester ketiga masa proses kehamilan.
"Hampir semua wanita akan merasakan janinnya cegukan minimal sekali selama kehamilan atau bahkan lebih.
Beberapa janin juga ada yang mengalami cegukan setiap hari atau dalam intensitas waktu tertentu," ujar psikolog keluarga, R.Y. Langham, yang dilansir pada livestrong.com.
Baca Juga: Tanda Janin Bergerak: Ini Usia Kehamilan Si Kecil Mulai Bergerak
Lebih lanjut, Langham menjelaskan bahwa janin dalam kandungan memiliki plasenta yang dapat membuatnya bernafas dalam air ketuban.
Saat air ini masuk ke dalam paru-parunya, diafragma janin dapat berkonstrasi dengan cepat.
Itulah yang menyebabkan bayi cegukan atau perut kedutan saat hamil.
Cegukan bukan berarti janin tidak merasa nyaman atau ada masalah yang lebih serius lo Moms.
Cegukan justru membantu bayi untuk mempersiapkan fungsi paru-parunya.
Selain itu, bayi juga mempersiapkan untuk mengatur detak jantung saat lahir.
Janin yang cegukan di dalam kandungan juga ternyata dipercaya telah memiliki sistem saraf pusat yang lengkap.
Dengan kata lain, bayi janin telah tumbuh sehat.
Namun yang perlu diperhatikan, lama waktu janin yang cegukan di dalam kandungan hanya berkisar antara 1-10 menit.
Sementara itu, melansir laman momlovesbest.com, ada beberapa alasan lain perut kedutan saat hamil.
1. Peregangan
Ketika mulai mendekati persalinan dan bayi semakin besar, secara bertahap ia mulai kehabisan ruang untuk bergerak.
Baca Juga: Ini Tandanya Jika Berat Badan Janin Normal dan Sehat
Kedutan ini mungkin saja bayi sedang merentangkan tangan dan kaki kecilnya sehingga rasanya tidak seperti pukulan atau tendangan biasa.
Peregangan dapat berlangsung lebih lama dan terkadang kuat dari tendangan.
2. Cegukan
Meski terdengar tak mungkin, namun bayi bisa cegukan di dalam rahim.
Beberapa Moms bahkan mengalami perasaan seperti adanya getaran ringan, menggigil, atau berkedut.
Bahkan, bayi dapat cegukan pada waktu yang sama setiap hari lo Moms.
Gerakan tiba-tiba ini bisa terasa aneh bagi Moms, tetapi seharusnya tidak mengkhawatirkan.
3. Kejang otot
Pada masa ini, bayi Moms masih berkembang begitu pun dengan otaknya.
Saat otak berkembang, otot-otot bayi kadang-kadang bisa bergerak tanpa sadar.
Kejang otot adalah akibatnya, dan bagi Moms sensasi itu bisa terasa seperti gerakan menyentak cepat.
Baca Juga: Ini Waktu Janin Terlalu Aktif Bergerak, Saat Moms Makan hingga Mendengar Suara Asing, Kok Bisa?
4. Gerakan tali pusat
Cairan ketuban di dalam rahim Moms memungkinkan bayi melayang, dan tali pusat juga melakukan hal yang sama.
Namun terkadang, bayi Moms menjadi terjerat dalam tali pusat dan mungkin Moms merasa gerakan seperti perut kedutan saat hamil.
5. Kaget
Bayi Moms sudah bisa mendengar suara-suara luar dengan cukup baik.
Maka, jangan kaget jika tiba-tiba Moms mendapatkan kedutan secara cepat.
Sebab, bayi dapat dengan mudah terkejut dan bisa melompat jika mendengar kebisingan.
6. Kejang otot rahim
Ada kemungkinan Moms mengalami kondisi kejang otot rahim, sehingga menyebabkan perut kedutan saat hamil.
Kejang ini bisa terasa menyakitkan dan tidak teratur, namun seharusnya tidak melebarkan serviks Moms.
7. Makanan yang dikonsumsi
Makanan yang Moms konsumsi dapat menyebabkan bayi bereaksi berbeda di dalam rahim.
Jika Moms mengonsumsi minuman dingin, kafein, atau makanan manis, bayi mungkin menjadi lebih aktif.
Baca Juga: Beberapa Penyebab Janin Terlalu Aktif Bergerak, Moms Harus Tahu!
Gerakan-gerakan atau perut kedutan saat hamil ini mungkin lebih kuat daripada biasanya.
Namun apabila Moms merasakan perut kedutan saat hamil yang lebih lama atau kuat dari itu, segera konsultasikan pada dokter ya!
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Source | : | Livestrong,momlovesbest.com |
Penulis | : | Fadhila Auliya Widiaputri |
Editor | : | Gisela Niken |
KOMENTAR