- Amati kebutuhannya
Jangan keluar saat dia lapar atau lelah.
Bawakan camilan untuk Si Kecil makan saat Ia lapar sebelum jadwal makan tiba.
- Berikan opsi
Daripada Moms membuat keputusan, biarkan Si Kecil mengambil alih sesekali.
Misalnya, tanyakan padanya apakah Ia lebih suka pisang atau apel.
Partisipasinya dapat mengurangi risiko dia membuat ulah.
- Puji Si Kecil
Jika dia berperilaku baik, beri tahu dan puji Ia.
Ketika dia merasa kurang baik, amarah cenderung terjadi.
Semua orang bisa menggunakan pujian, termasuk Moms dan Dads.
Moms dan Dads harus menjaga diri sendiri karena amarah bisa membuat stres.
Setelah Moms dan Dads mengembangkan strategi untuk mengurangi amarah, patuhi dan lakukan itu.
Konsistensi membantu Si Kecil berperilaku lebih baik di masa depan.
Jangan terburu-buru untuk perubahan.
Butuh waktu bagi Si Kecil untuk mengubah perilakunya.
Source | : | mypositiveparenting.org |
Penulis | : | Nur Marufah Saniati |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR