Nakita.id - Moms, penasaran enggak sih kenapa nama siklon atau jenis badai di Indonesia ini unik dan bahkan terdengar cantik?
Ternyata BMKG punya alasan tersendiri mengapa nama-nama siklon ini menggunakan nama bunga.
Menurut Hary Tirto Djatmiko, Katua Bagian Humas BMKG, penamaan dan pengawasan perkembangan siklon tropis tersebut berada di bawah wewenang Jakarta Tropical Cycole Warning Center.
Baca juga: Waspadai Cuaca , Ini Kata BMKG Prakiraan Hujan di Akhir Tahun.
"Terkait penamaan yang unik, sebelum membuat nama itu,
kita sudah kirimkan list nama kepada Badan Meteorologi dunia yang sudah di tunjuk,
salah satunya di Indonesia, dan sebelum membuat sudah memberi list nama, Indonesia menggunakan nama bunga dan buah" ungkapnya.
Tahun 2010 ada nama siklon tropis bernama Anggrek, bahkan awalnya BMKG ingin menggunakan tokoh pewayangan jawa,
"Sebelum tahun 2010 kita diberikan pendelegasian penuh tahun 2007-2008, ada siklon tropis bernama Durga, nama seperti pewayangan,
tapi karena dapat saran dan masukan, siklon itu akhirnya menjadi yang pertama dan terakhir menggunakan pewayangan Jawa," lanjut Hary.
Baca juga: Chelsea Olivia Bocorkan Makanan Kesukaan Nastusha yang Membuatnya Tumbuh Jadi Anak Cerdas dan Aktif
Kini di tahun 2017 siklon tropis diberi nama Cempaka dan Dahlia.
Ya Moms, nama siklon ini ternyata dipilih sesuai abjad agar lebih mudah untuk mengingatnya.
Simak 5 Destinasi Sejuk di Indonesia serta Rekomendasi Gaya agar Tetap Nyaman dan Hangat dari Uniqlo
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Fadhila Afifah |
Editor | : | Gisela Niken |
KOMENTAR