Nakita.id - Setiap orangtua pastinya ingin kebahagiaan anak menjadi harapan dan motivasi untuk diri sendiri.
Mungkin banyak yang tidak mengetahui, gaya parenting atau pengasuhan orangtua berperan penting dalam terciptanya kebahagiaan seorang anak.
Baca Juga: Ingin Cegah Virus Penyakit? Yuk, Cek 5 Produk Pilihan di Tokopedia
Anak yang bahagia cenderung akan tumbuh menjadi pribadi yang positif, lebih mudah berteman dan diajak bekerja sama, termotivasi untuk belajar, serta memiliki empati yang besar.
Menurut psikolog Ayoe Sutomo yang dikutip dari Kompas.com, ada beberapa ciri anak bahagia, antara lain memiliki ekspresi dan gesture yang positif, punya tumbuh kembang yang baik, aktif, rasa ingin tahunya tinggi, serta mampu mengekspresikan emosi dengan cara yang tepat.
Baca Juga: Hidup Bersih Bebas Penyakit, Lebih Praktis Bersama Tokopedia
“Sekitar 75 persen orangtua menganggap anak bahagia itu anak yang banyak tersenyum dan ceria. Padahal, bukan itu saja,” kata Ayoe dalam talkshow yang diadakan oleh Nestle secara livestreaming Kamis (19/3).
Baca Juga: Ingin Nyaman Bersantai di Rumah, Simak Tips ala Tokopedia Ini!
Ia menambahkan, dalam sebuah survei 66 persen orangtua mengatakan sumber kebahagiaan anak adalah orangtuanya.
“Tapi, orangtua yang bagaimana dulu. Orangtuanya harus bahagia agar bisa membagi kebahagiaan ke anaknya,” kata Ayoe.
Gaya pengasuhan yang menunjang kebahagiaan anak adalah yang bisa menghadirkan kualitas relasi yang positif.
Ini berarti, orangtua yang hadir dan memberi dukungan.
“Caranya dengan bermain bersama anak, sungguh hadir untuk mereka, tidak sambil main ponsel. Sering-sering memeluk anak, serta mendukung anak,” kata psikolog dari lembaga Tiga Generasi ini.
Secara umum, ada 5 tips untuk mendukung si kecil tumbuh bahagia:
1. Membangun interaksi positif dan berkualitas
2. Melatih pengendalian emosi anak
3. Melatih kebiasaan bersyukur dan berbuat baik
4. Membuat rutinitas (terutama dan aturan bersama)
5. Asupan nutrisi yang baik
Walau seolah tidak terkait, tetapi asupan nutrisi dengan mood seseorang ternyata punya pengaruh besar.
Menurut penjelasan dokter spesialis anak Dr. Ariani Dewi Widodo, kalau pencernaan terganggu, maka mood pun bisa berantakan.
“Kalau saluran cerna terganggu, maka ke otak juga memengaruhi mood, anak bisa jadi crancky,” ujar Ariani dalam acara yang sama.
Selain memengaruhi mood, saluran cerna yang sehat juga akan melindungi tubuh dari penyakit.
Ia mengatakan, selain organ pernapasan, pencernaan merupakan salah satu pintu masuk kuman yang terbawa lewat makanan.
“Kalau pencernaan dalam keadaan seimbang dan sehat, sekitar 80 persen sel imun adanya di sini. Fungsinya untuk menangkis kuman-kuman yang masuk,” paparnya.
Untuk menjaga kesehatan saluran cerna, jumlah bakteri baik harus cukup.
Kita bisa mengonsumsi makanan yang mengandung probiotik, seperti tempe, keju, cuka apel, yogurt, serta probiotik yang ditambahkan ke dalam makanan, seperti susu.
------ Halo, Moms and Dads! Apakah sedang bingung mencari kegiatan bersama si kecil selama di rumah? Yuk, kita mendongeng, berkreasi, menggambar dan mewarnai, bersama Si Kecil dengan berlangganan majalah Mombi dan majalah Bobo Junior! Tinggal klik https://www.gridstore.id.
Jadikan waktu di rumah sebagai #WaktuBerkualitas bersama keluarga -----
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Gaya Parenting agar Anak Tumbuh Bahagia"
Wapres Gibran Minta Sistem PPDB Zonasi Dihapuskan, Mendikdasmen Beri Jawaban 'Bulan Februari'
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Ine Yulita Sari |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR