"Tubuh bayi berusia tiga bulan itu melepuh terutama di bagian wajah dan kepalanya merah,” kata dokter Zhu.
“Sangat menyakitkan melihat bayi yang masih kecil itu harus mengalami hal mengerikan seperti ini.”
Pada awalnya petugas medis mengira si bayi memiliki kondisi kulit tetapi setelah hasil laboratorium ke luar, bayi tersebut terkena infeksi virus herpes simpleks 1 - atau HSV-1.
Dokter Zhu mengatakan dia yakin sang bayi mengidap penyakit itu dari ibunya, yang secara teratur mencium bibirnya.
BACA JUGA: Koma Setahun, Pria ini Akhirnya Bangun Hanya Karena Mencium Bau Uang
Walau sang ibu menciumnya karena kasih sayang, tapi si ibu secara tidak sengaja meneruskan virus itu kepada anak yang masih berkembang.
Dokter Zhu menjelaskan bahwa bahaya virus herpes pada bayi bisa termasuk septikemia dan kerusakan organ.
Bahkan dalam beberapa kasus bisa fatal dan berakhir kematian.
Untungnya, rumah sakit mampu mengobati herpes pada waktunya, dan bayi laki-laki itu telah keluar setelah menjalani perawatan singkat.
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Source | : | intisari |
Penulis | : | Rosiana Chozanah |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
KOMENTAR