Pilihan pertama energi tubuh adalah glukosa yang ditemukan sebagai glikogen di otot dan hati.
Ketika glikogen habis, yang biasanya terjadi setelah 24-48 jam, maka tubuh akan menggunakan asam amino dan lemak sebagai sumber energi.
Proses menggunakan lemak sebagai sumber energi ini disebut sebagai keton.
Baca Juga: Meski Belum Wajib, Begini Cara Efektif Ajarkan Anak Puasa Tanpa Memaksa
Yang menarik, satu bagian dari keton, BHB (beta hydroxybutyrate), bermanfaat untuk sistem imun.
Penelitian dari Yale School of Medicine membuktikan kalau tubuh manusia mulai mengekspos BHB setelah dua hari berpuasa.
Hal tersebut berefek pada berkurangnya peradangan dalam tubuh.
Lebih lanjut, penelitian lain memperlihatkan ketika berpuasa 48-72 jam juga bisa memperbaiki sel-sel tubuh yang rusak, dan nmeregenerasi sel sehat.
Source | : | healtline.com |
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR