Nakita.id - Belum banyak yang tahu peran puasa dalam meningkatkan imunitas tubuh.
Di bulan Ramadan ini, berpuasa menjadi hal wajib dilakukan bagi umat muslim.
Mereka tidak boleh makan dan minum mulai dari terbit fajar sampai tenggelamnya matahari.
Selain untuk beribadah, siapa sangka kalau puasa juga sangat baik untuk kesehatan terutama dalam meningkatkan imunitas tubuh.
Melansir dari Healthline, berpuasa bisa meningkatkan imun untuk melawan flu atau virus yang masuk ke tubuh.
Dijelaskan, berpuasa memaksa tubuh untuk bergantung dan mengandalkan simpanan energi dalam fungsi normal.
Baca Juga: Jangan Sampai Terlewat! Ahli Bagikan Tips Menjaga Imun Saat Puasa di Tengah Pandemi Covid-19
Pilihan pertama energi tubuh adalah glukosa yang ditemukan sebagai glikogen di otot dan hati.
Ketika glikogen habis, yang biasanya terjadi setelah 24-48 jam, maka tubuh akan menggunakan asam amino dan lemak sebagai sumber energi.
Proses menggunakan lemak sebagai sumber energi ini disebut sebagai keton.
Baca Juga: Meski Belum Wajib, Begini Cara Efektif Ajarkan Anak Puasa Tanpa Memaksa
Yang menarik, satu bagian dari keton, BHB (beta hydroxybutyrate), bermanfaat untuk sistem imun.
Penelitian dari Yale School of Medicine membuktikan kalau tubuh manusia mulai mengekspos BHB setelah dua hari berpuasa.
Hal tersebut berefek pada berkurangnya peradangan dalam tubuh.
Lebih lanjut, penelitian lain memperlihatkan ketika berpuasa 48-72 jam juga bisa memperbaiki sel-sel tubuh yang rusak, dan nmeregenerasi sel sehat.
Tidak sampai di situ saja, berpuasa juga sangat baik untuk menangkal flu akibat virus dan bakteri.
Yang menarik, ada sebuah penelitian mendukung ketika orang kehilangan napsu makan saat sakit.
Itu merupakan bentuk adaptasi tubuh melawan infeksi.
Wah, ternyata berpuasa memang bermanfaat untuk meningkatkan imunitas tubuh loh, Moms!
Wapres Gibran Minta Sistem PPDB Zonasi Dihapuskan, Mendikdasmen Beri Jawaban 'Bulan Februari'
Source | : | healtline.com |
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR