Nakita.id - Apakah Moms sering lemas saat jalankan puasa Ramadan? Ini nih ada tips puasa agar lancar dan bebas lemas.
Puasa di Bulan Ramadan memang harus dilalui meski di siang harinya tetap melanjalankan aktivitas seperti biasa ya.
Sebenarnya ada beberapa hal yang perlu diperhatikan agar Moms bisa menjalankan puasa dengan lancar.
Berikut beberapa pantangan yang harus diperhatikan supaya Moms bisa bebas lemas saat puasa.
1. Jangan asal pilih menu sahur
Melansir dari Kompas.com (27/4/2020), menu sahur itu penting untuk diperhatikan, Moms.
Saat sahur sebaiknya konsumsi karbohidrat kompleks dan serat.
Pasalnya jenis makanan itu membuat energi dilepaskan secara perlahan.
Contoh karbohidrat kompleks yakni oats, kacang-kacangan dan gandum.
Baca Juga: Badan Terasa Berat dan Lemas? Cari Tahu Yuk Tips Puasa di Tengah Corona Agar Ibadah Tetap Lancar
Jangan lupa perbanyak minum saat sahur agar tak dehidrasi saat puasa.
Saat sahur, sebaiknya jangan banyak konsumsi makanan atau minuman yang mengandung kafein seperti teh, kopi atau cokelat.
Pasalnya kafein merupakan zat diuretik yang menyebabkan sering buang air.
Ditakutkan hal itu bisa membuat Moms dehidrasi di siang hari.
Baca Juga: Segudang Tips Puasa Aman untuk Ibu Hamil, Segera Konsultasi ke Dokter Kalau Ada Gejala Ini ya Moms!
2. Jangan lewatkan waktu sahur
Salah satu yang penting dilakukan saat puasa yakni makan di waktu sahur.
Pasalnya, sahur merupakan waktu Moms untuk mengisi energi dan berbagai nutrisi untuk tubuh sebelum berpuasa seharian ya.
3. Jangan sembarangan pilih waktu olahraga
Bagi pecinta olahraga, sebaiknya jangan asal-asalan melakukan aktivitas ini selama Bulan Ramadan.
Salah-salah memilih waktu olahraga, bisa membuat Moms malah lemas saat puasa di siang hari.
Sebaiknya, lakukan olahraga 2-3 jam setelah makan.
Baca Juga: Agar Ibadah Ramadan Tetap Lancar, Berikut Tips Puasa Aman dan Nyaman Saat Menyusui
Hal itu juga memberikan tubuh waktu mencerna makanan dengan sempurna.
Jangan lupa untuk banyak minum air saat sedang, maupun setelah berolahraga, untuk menggantikan cairan tubuh yang hilang.
Source | : | kompas |
Penulis | : | Riska Yulyana Damayanti |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR