"Kepada guru di HSC yang memberi tahu kepada orangtua saya bahwa saya harus turun kelas karena jika saya tetap di situ, akan menurunkan nilai siswa lainnya juga,
kepada guru Uni yang mengatakan pada saya jika tidak peduli dengan prestasi saya, dan membuat saya menangis di depan kelas karena menyalahkan kata-kata yang saya keluarkan di depan kelas.
kepada orang tua yang meminta guru saya untuk tidak mendekatkan anaknya duduk di dekat saya karena mereka akan menjadi bodoh juga,
dan pada sistem pendidikan yang pernah membuatku gagal. Terimakasih karena kalian telah memberitahuku bahwa aku layak untuk berhasil."
Phoebe kemudian berbicara tentang prestasi akademiknya. Ia juga tak lupa mengucapkan terimakasih terhadap orang-orang yang sudah membantunya di sepanjang perjalanan pendidikannya, juga untuk orang-orang yang pernah mengejeknya.
"Beritahu teman-teman, keluarga, dan juga guru saya yang luar biasa bahwa saya berterimakasih karena telah membantu dan mendukung saya."
Ia juga mengakhiri dengan sebuah dorongan untuk para siswa yang mengalami hal seperti yang ia alami.
Baca juga: Jika Si Kecil Belum Memenuhi 5 Kriteria ini, Berarti Belum Sehat
Bahwa pada akhirnya, seseorang bisa berhasil sesuai dengan kemampuan yang dimilikinya sendiri. Bahkan bisa jadi, sistem belajarlah yang membuatnya kecewa dan juga tidak berhasil.
Jadi Moms, jangan tekan Si Kecil dengan segudang ilmu yang belum tentu ia bisa kuasai ya!
Moms juga harus mengetahui minat dan bakat yang bisa si kecil asah untuk mendorong tercapainya cita-cita. (*)
(Cynthia Paramitha Trisnanda / Nakita.id)
Social Bella 2024, Dorong Inovasi dan Transformasi Strategis Industri Kecantikan Indonesia
Penulis | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
KOMENTAR