Nakita.id - Penyebaran virus corona atau Covid-19 melumpuhkan berbagi kegiatan masyarakat.
Tiga bulan sejak kasus pertama di umumkan penambahan jumlah pasien positif corona di Indonesia masih saja terus alami peningkatan.
Salah satu wilayah dengan jumlah penambahan pasien positif corona terbanyak ada di Jawa Timur.
Dikutip dari Surya.co.id, jumlah kasus di Jawa Timur (10/5) capai angka 1502.
Segala upaya dilakukan pemerintah untuk tangkal penyebaran virus corona.
Mulai dari sosialisasi social distancing, physical distancing, hingga penerapan PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar).
Diberlakukannya PSBB digadang gadang mampu membantu pencegahan penyebaran corona.
Pertama diterapkan PSBB di Jakarta, kini diikuti beberapa kota besar lainnya.
Salah satunya di Jawa Timur yang sudah terapkan PSBB fase pertama.
Dilansir dari tayangan iNews Siang (10/5) PSBB di Jawa Timur untuk Kota Surabaya, Gresik, dan Sidoarjo diperpanjang hingga 25 Mei mendatang.
Seharusnya PSBB di tiga kota tersebut berakhir pada 11 Mei ini.
Diterapkannya PSBB fase kedua ini guna mencegah penularan virus corona di Jawa Timur.
Tak hanya tambahkan perpanjangan waktu untuk PSBB, Pemerintah juga siap tindak tegas berikan sanksi pada pelanggar.
"Yang melakukan pelanggaran PSBB itu maka mereka bisa diberlakukan untuk mendapat sanksi," ucap Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa.
Sanksi tegas tersebut adalah tidak berikan kesempatan pada pelanggar untuk perpanjangan SIM hingga 6 bulan ke depan.
"Untuk perpanjangan SIM sampai 6 bulan, mendapatkan sanksi sampai 6 bulan mereka tidak diperkenankan," kata Khofifah.
Tak hanya itu, pelanggar selama 6 bulan juga tidak diperkenankan mengurus SKCK.
"Untuk mengurus SKCK sampai 6 bulan tidak diperkenankan," tambahnya.
Khofifah menyebut dua poin tersebut sudah jadi kesepakatan bersama untuk memaksimalkan PSBB.
Khofifah juga menambahkan agar masyarakat tetap patuh pada aturan yang telah ditentukan lainnya.
Semata mata agar penyebaran Covid-19 ini segera berakhir.
"Kepatuhan secara konsisten itu kunci utama bagaimana kita mencegah penyebaran Covid-19 ini," tutupnya.
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Source | : | YouTube,Surya.co.id |
Penulis | : | Ela Aprilia Putriningtyas |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR