"Dampak ini juga secara langsung menimpa para karyawan yang tidak bekerja dan sudah tidak mempunyai tabungan lagi untuk bertahan menghidupi keluarganya.
Oleh sebab itu, atas dorongan para retailer dan tenant khususnya UKM yang minta agar mal segera dibuka," ujarnya dalam keterangan resmi yang diterima Kompas.com, Rabu (27/5/2020).
Mendengar kabar tersebut, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan pun memberi bantahan keras.
Ia menyampaikan bahwa sampai saat ini Pemerintah Provinsi DKI Jakarta belum menentukan kapan mal atau pusat perbelanjaan di Ibu Kota akan kembali beroperasi.
Tak hanya itu, Anies bahkan dengan tegas menyebut kabar dibukanya kembali mal hanyalah sebuah imajinasi.
"Jadi kalau saat ini ada yang mengatakan mal akan buka tanggal 5 Juni itu imajinasi, itu fiksi," ujar Anies dikutip dari Tribunnews.com, Selasa (26/5/2020).
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Source | : | Kompas.com,Tribunnews.com |
Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Editor | : | Nakita_ID |
KOMENTAR