Nakita.id - Kasih sayang seorang ibu pada anaknya dikenal sangat luar biasa dan tiada tara.
Ibu menyayangi dengan sepenuh hati dan rela berkorban dengan melakukan apa saja untuk anak-anaknya.
Seperti seorang wanita asal Gresik, Jawa Timur ini.
Buah hatinya, MY yang baru berusia 1 tahun dinyatakan positif Covid-19 lantaran tertular sang kakek yang telah lebih dulu divonis Covid-19.
Awalnya sang kakek sempat berbincang dengan MY saat hendak berangkat ke rumah sakit untuk mengobati penyakit diabetes.
"Sebelum berangkat sempat salaman, memegang pipi MY, ternyata sampai rumah sakit kakek positif Covid-19," kata wanita yang enggan disebutkan namanya ini.
Ia dan suami pun kaget serta harus menjalani tes swab menggunakan metode polymerase chain reaction (PCR).
Saat hasilnya keluar, ia dan suami dinyatakan negatif namun malang, bayi MY dinyatakan positif Covid-19 tanpa gejala sedikit pun.
Sang ibu yang terkejut tak bisa menutupi kekhawatiran memikirkan bayinya kaan diisolasi sendirian di rumah sakit.
Baca Juga: Baru Berusia 28 Hari, Seorang Bayi Dinyatakan Positif Covid-19: 'Dijenguk Waktu Lebaran'
"Apalagi diberi tahu dokter bahwa belum ada obatnya. Perasaan saya syok," kata dia seperti dikutip dari Surya Malang.
Meski begitu, ia yakin bisa menyembuhkan MY dari virus yang menyebabkan puluhan ribu orang di dunia meninggal dunia ini.
Keyakinannya tumbuh saat mengingat imun tubuh yang kuat akan mengalahkan virus corona baru atau Covid-19 di tubuh sang buah hati.
Ia pun memutuskan merawat anaknya hingga sembuh di rumah dengan bimbingan dan anjuran dari tim medis.
Setiap pagi ia mengajak bayi MY berjemur, dari pukul 06.30-07.30 WIB.
Saat bayi MY sudah berkeringat, ia pun membawanya masuk ke rumah untuk segera dimandikan.
Melihat bayi MY tak menunjukkan tanda-tanda sakit, sang ibu pun semakin yakin akan mampu menyembuhkan bayinya.
Meski suaminya telah kehilangan pekerjaan selama 2 bulan akibat pandemi, ia tetap berusaha memenuhi kecukupan gizi bayi MY.
"Sayur menu wajib bagi anak saya. Kadang saya beri udang juga," terangnya.
Dari uang hasil berjualan online, ia mencukupi kebutuhan makan bayi MY sebanyak tiga kali sehari dan diberikan vitamin tambahan.
Setiap hari, ia juga rutin berkomunikasi lewat video call dengan tenaga medis untuk memberi tahu perkembangan buah hatinya.
Melihat badan MY yang menggemuk, tenaga medis tak percaya bayi itu terpapar Covid-19.
Baca Juga: Penelitiannya Sudah Pernah Diterbitkan, Inilah Ciri Hamil Anak Perempuan Menurut Dokter Kandungan
Ia pun gembira bukan kepalang ketika buah hatinya melaksanakan tes SWAB sekali lagi dan dinyatakatan sembuh.
Perjuangannya selama kurang lebih satu bulan membuahkan hasil yang manis.
"Plong rasanya, lega sekali," kata dia. Ia pun berkomitmen memulai hidup sehat agar tidak ada keluarganya yang terpapar Covid-19.
"Alhamdulilah tidak ada proses yang mengkhianati hasil. Semalam diberi tahu hasil swab dan dinyatakan negatif," kata Ibu dari bayi berinisial MY itu kepada Suryamalang.com, Sabtu (13/6/2020).
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Source | : | Surya Malang |
Penulis | : | Nita Febriani |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR