Nakita.id - Pernikahan tentu lekat dengan pesta perayaan.
Namun, di tengah wabah virus corona yang masih menyelimuti, pesta pernikahan terpaksa dibatasi.
Nyatanya aturan tersebut masih tak diindahkan oleh beberapa oknum warga.
Bak menjemput maut, pesta pernikahan di Kota Semarang malah memakan korban.
Para tamu hingga keluarga tak disangka terpapar virus corona.
Penyebabnya ketahuan setelah Pemerintah Kota Semarang melakukan tracing.
Dilansir dari Kompas.com, Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi pun mengungkap kronologinya.
Dijelaskan bahwa ada warganya yang ngeyel menggelar pesta pernikahan di tengah wabah virus corona yang belum mereda.
Social Bella 2024, Dorong Inovasi dan Transformasi Strategis Industri Kecantikan Indonesia
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Yosa Shinta Dewi |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR