Nakita.id – Belakangan ini, nama Rhoma Irama mendadak ramai diperbincangkan publik.
Namun, bukan karena karya terbarunya di dunia musik, melainkan akibat penampilannya yang menuai kontroversi.
Ya, baru-baru ini, Rhoma Irama dikabarkan telah manggung di sebuah acara khitanan di daerah Pamijahan, Kabupaten Bogor.
Penampilannya pun sontak menuai kecaman karena dianggap telah menimbulkan kerumunan di tengah pandemi Covid-19.
Tak ingin menjadi simpang siur, ayah Ridho Rhoma ini akhirnya angkat bicara.
Mengutip dari Kompas.com, Rhoma mengaku mendapat penjagaan ketat dari pihak keamanan saat menghadiri dan bernyanyi di acara khitanan tersebut.
Selain itu, ia juga mengakui tetap menerapkan protokol kesehatan, baik sebagai tamu undangan, maupun sebagai seseorang yang spontan diminta tampil bernyanyi.
“Dan saya selama di sana didampingi oleh aparat, selama di lokasi didampingi aparat maupun di ruang tunggu, ruang tamu sampai dikawal pentas,” kata Rhoma Irama via telepon, Senin (29/6/2020).
Tak hanya itu, Rhoma Irama pun memberikan klarifikasi soal kedatangannya di acara tersebut.
Pria berusia 73 tahun itu kedatangannya kala itu adalah sebagai tamu undangan.
Sebelumnya, Rhoma ternyata sudah membatalkan acara manggungnya dengan Soneta Grup di sana.
Akan tetapi, karena permintaan tuan rumah dan masyarakat di lokasi, akhirnya ia pun tampil dan memberi tausiyah singkat.
“Jadi saya kondangan enggak lebih. Ketika sampai di sana ada suatu spontanitas.
Spontanitas daulat dari tuan rumah dan masyarakat, dan memang saya diminta tausiyah,” ucap Rhoma Irama.
Bagaimana menurut Moms?
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Editor | : | Nakita_ID |
KOMENTAR