Nakita.id.- Diabetes adalah gangguan metabolisme gula darah yang ditandai dengan ketidakmampuan tubuh untuk menggunakan atau memproduksi insulin secara cukup.
Ini kemudian menyebabkan peningkatan kadar glukosa darah dalam darah (hiperglikemia) yang secara perlahan merusak berbagai organ tubuh melalui aliran darah.
Berbeda dengan diabetes tipe 1 dan tipe 2, diabetes tipe 3 tidak berkaitan kadar gula darah.
Diabetes tipe 3 justru disebabkan oleh defisiensi kadar insulin yang menuju otak. Minimnya kadar insulin dalam otak dapat menurunkan kerja dan regenerasi sel otak sehingga memicu terjadinya penyakit Alzheimer.
BACA JUGA: Agar Anak Tak Terjerumus Narkoba Seperti Jennifer Dunn, Moms Perlu Lakukan Ini!
Dulu orang menganggap, Alzheimer hanya milik orang lanjut usia (manula), namun Alzheimer sekarang bisa menyerang orang muda.
Temuan dari organisasi kesehatan yang menangani Alzheimer yang berpusat di New York, Amerika Serikat menemukan kasus Alzheimer pada seorang pria berusia 18 tahun!
Penyakit yang menyerang sel otak seperti Alzheimer berjalan sangat lambat namun dapat dimulai saat seseorang berusia muda, dan perkembangannya dipengaruhi oleh gaya hidup.
Kondisi sindrom metabolik seperti diabetes dan obesitas merupakan penyebab utama dari perkembangan penyakit neurodegenertif.
Suatu studi menunjukan risiko Alzheimer dan dementia vaskuler bisa berkali lipat lebih tinggi pada penderita diabetes dibandingkan dengan individu yang sehat, namun hubungan keduanya merupakan hal yang kompleks.
Alzheimer pada penderita diabetes kemungkinan disebabkan oleh resistensi hormon insulin dan tingginya kadar gula dalam darah, sehingga menyebabkan kerusakan dalam tubuh — termasuk kerja dan fungsi regenerasi sel otak.
Meski demikian, terdapat mekanisme lain yang menjelaskan bahwa Alzheimer bisa saja terjadi dengan sendirinya tanpa mengikut penyakit diabetes.
Rayakan Hari Ibu dengan Kenyamanan di Senyaman, Studio Yoga dan Meditasi Khusus Wanita Berdesain Modern serta Estetik
Source | : | Kompas.com,metro.co.uk,The Daily Mail,alodokter.com |
Penulis | : | Soesanti Harini Hartono |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
KOMENTAR