Nakita.id - Kehilangan nafsu makan pada anak diakibatkan dari beberapa hal.
Salah satunya adalah sakit, mulut yang terasa pahit hingga infeksi tenggorokan bisa jadi pemicunya.
Untuk itu, setelah kesehatan anak membaik, Moms harus kembali merangsang nafsu makan Si Kecil.
Baca Juga: Anak Susah Makan, Kenali Gejala Psikologisnya Berikut Ini Moms!
Setelah sakit, anak mungkin tampak lemas dan tidak berselera makan.
Padahal, asupan makanan sebagai sumber nutrisi justru sangat diperlukan oleh tubuhnya untuk proses pemulihan.
Selain sebagai sumber energi, makanan yang dikonsumsi anak memang dapat membantu proses pemulihan tubuhnya yang baru sembuh dari sakit.
Baca Juga: Tingkatkan Nafsu Makan Si Kecil dengan Cara ini, Yuk Moms Coba!
Oleh karena itu, Moms tidak boleh menyerah dalam membujuk Si Kecil untuk makan.
Namun, jangan pula memaksa anak makan, apalagi sampai memarahinya.
Ada beberapa cara yang bisa Moms lakukan untuk mengatasi permasalahan ini.
Berikut cara-cara yang bisa Moms coba, yuk disimak!
1. Menambah porsi makan sedikit demi sedikit
Sebagai langkah awal untuk mengembalikan nafsu makan, sebaiknya Moms tidak memaksakan anak untuk langsung makan dalam porsi besar.
Pada anak yang baru sembuh dari penyakit yang menyerang tenggorokan, biasanya masih kesulitan untuk menelan sehingga anak susah makan.
Baca Juga: Anak Susah Makan? Cukup Pakai Temulawak untuk Nafsu Makan Anak
Langsung memberikan makanan dalam porsi banyak justru bisa membuat anak trauma sehingga bisa semakin menurunkan selera makannya.
Hargailah keinginan dan pendapatnya terlebih dulu dengan mengikuti seberapa banyak asupan makanan yang sanggup ditelannya.
Setelah itu, Moms bisa menambah sedikit demi sedikit porsi makanan anak hingga sampai pada porsi idealnya.
Selama proses makan, cipatakanlah suasana yang tenang dan menyenangkan.
Sebaiknya kita tidak terus mendorong anak untuk makan ketika ia kesulitan untuk menguyah.
2. Menerapkan jadwal makan yang teratur
Jika saat sakit jadwal makan anak menjadi terganggu, cobalah untuk kembali menyesuaikan dengan jadwal makan anak yang semula.
Jadwal makan yang teratur sangat penting untuk memancing nafsu makan anak.
Baca Juga: Usia 1 Tahun Nafsu Makan Anak Turun, Begini Cara Cegah Kurang Gizi
Jarak antara waktu makan yang ideal bisa menimbulkan siklus lapar dan kenyang sehingga anak makan dengan cukup pada waktunya.
Tak lupa untuk menyertakan makan makanan selingan (snack) dalam jadwal makan anak sehari-hari.
Dalam upaya mengembalikan nafsu makan anak, makanan selingan bisa membantu menambah asupan nutrisi anak yang masih kurang optimal setelah sembuh dari sakit.
3. Mencoba berbagai variasi makanan, tapi tetap bernutrisi
Salah satu upaya yang kerap dilakukan orangtua untuk meningkatkan nafsu makan anak adalah dengan memberikan makanan favoritnya.
Si kecil mungkin memang bisa memakan makanan yang mereka sukai dalam porsi banyak, tapi orangtua sering melupakan asupan nutrisi yang dibutuhkan anak.
Boleh saja memberikan makanan favorit anak, asalkan makanan tersebut merupakan makanan utama.
Apabila makanan favoritnya ternyata berupa camilan, sebaiknya berikan untuk makanan selingan.
Baca Juga: Ini Cara Menambah Nafsu Makan Bayi Untuk Menaikkan Berat Badannya
Jangan menggunakan camilan sebagai pengganti makanan utama, sekalipun si kecil tidak mau makan.
4. Mencukupi kebutuhan cairan
Selama mencoba mengembalikan nafsu makan anak, asupan nutrisinya mungkin belum terpenuhi secara optimal.
Tak hanya memikirkan soal makanan, kita juga perlu memperhatikan kebutuhan cairan tubuh anak.
Pastikan kebutuhannya tetap tercukupi. Terutama jika si kecil baru saja pulih dari penyakit yang berisiko menyebabkan dehidrasi, seperti infeksi saluran pernapasan, diare, atau muntah.
Selain memperbanyak minum air putih, Moms bisa memberikan jus buah segar untuk mencukupi kebutuhan cairannya.
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Source | : | mayoclinic.org |
Penulis | : | Ine Yulita Sari |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR