3. Usia 8-10 Bulan
Pada usia ini bayi sebaiknya dikenalkan dengan banyak rasa.
Tambah rasa dengan herbal, rempah-rempah, dan limau.
Hancurkan makanan dengan garpu bukan blender.
BACA JUGA : Tanda-tanda Bayi Sehat dan Tumbuh Kembangnya Normal. Bisa Cek Sendiri di Rumah!
Usia 8 bulan
-Bubur susu 2-3 sendok makan, dua kali per hari.
-Sayuran 6-8 sendok makan, dilumatkan.
-Buah 2-4 sendok makan, dihaluskan.
-Daging, ikan, ayam, 1-2 sendok makan, dilumatkan.
-Kentang, nasi, 1-2 sendok makan, dilumatkan.
Usia 9 bulan
-Bubur susu 3-4 sendok makan, dua kali sehari.
-Sayuran 2-3 sendok makan, dilumatkan.
-Buah 3-4 sendok makan, dihancurkan.
-Ikan, daging, ayam, 1-2 sendok makan, dilumatkan.
-Kentang, nasi, 2-3 sendok makan, dilumatkan.
4. Usia 10-12 bulan
Usia 10 bulan
-Bubur susu 3-4 sendok makan, dua kali sehari.
-Sayuran 3-4 sendok makan, dilumatkan atau dicincang kasar.
-Buah 3-4 sendok makan, dihancurkan atau dicincang kasar.
-Ikan, daging, ayam, 1-2 sendok makan, dilumatkan atau dicincang kasar.
-Kentang, nasi, 2-3 sendok makan, dilumatkan.
BACA JUGA : Ini Dia, Aktivitas Sederhana Untuk Menstimulasi Kecerdasan Bayi!
Usia 11 bulan
-Bubur susu 4 sendok makan, dua kali sehari.
-Sayuran 3-4 sendok makan, dilumatkan atau dicincang kasar.
-Buah 3-4 sendok makan, dihancurkan, dilumatkan, atau dicincang.
-Ikan, daging, ayam, 2-4 sendok makan, dilumatkan atau dicincang.
-Kentang, nasi, 4-5 sendok makan, dilumatkan atau dicincang.
Usia 12 bulan
-Bubur susu 4 sendok makan, dua kali sehari.
-Sayuran 3-4 sendok makan, dicincang kasar.
-Buah 3-4 sendok makan, dicincang.
-Ikan, daging, ayam, 3-4 sendok makan, dicincang.
-Kentang, nasi, 2-3 sendok makan, dicincang atau sedikit dihancurkan.
TAGS : bayi 1 tahun, pola makan bayi 1 tahun, memberi makan bayi 1 tahun yang aman, pola asuh makan, resep makanan bayi bayi sehat 1 tahun
Source : lifestyle kompas, parents.com
Lewat Ajang Bergengsi Pucuk Cool Jam 2024, Teh Pucuk Harum Antar Anak Indonesia 'Bawa Mimpi Sampai ke Pucuk'
Source | : | Kompas.com,parent.com |
Penulis | : | Anisyah Kusumawati |
Editor | : | Saeful Imam |
KOMENTAR