Nakita.id – Pencernaan bayi yang masih belum sempurna mengharuskan orang tua untuk lebih selektif dalam pemberian makanan untuk bayi.
Langkah demi langkah tingkat kepadatan makanan untuk bayi harus diperhatikan agar tidak timbul berbagai masalah pencernaan pada si kecil, terutama pada 1 tahun pertamanya.
Menurut Dr. Saptawati Bardosono, MSc.,Ph.D, enzim pencernaan bayi berusia di bawah 6 bulan, belum siap untuk pemberian makanan padat.
BACA JUGA : Langkah-Langkah Membantu Bayi Lancar Berjalan
Hal itu dikhawatirkan akan membuat bayi diare karena proses penyerapannya belum sempurna.
Nah Moms, berikut panduan memberi makan bayi 1 tahun pertamanya:
1. Usia 4-6 bulan
Pada usia ini bayi harus memulai dengan One-Ingredient Pureed Foods, seperti pisang, apel, ubi jalar, sereal bayi.
Bicarakan dengan dokter tentang mengenalkan mentega kacang dan alergen lainnya.
BACA JUGA : Dehidrasi. Waspadai 3 Tanda Berbahaya Pada Anak Berikut Ini
2. Usia 6-8 Bulan
Begitu bayi dapat menoleransi Single-Ingredient Foods, beralihlah ke makanan pure campuran, seperti salmon dan kentang, daging sapi dan brokoli, atau buncis dan bayam.
Makanan-makanan seperti telur rebus, kacang polong, dan keju parut pun bisa coba dikenalkan
Namun sebaiknya jangan dahulu menambahkan garam dan gula.
usia 6 bulan
-Bubur susu 1-2 sendok makan, dua kali sehari.
-Sayuran dalam jumlah sekitar 1-2 sendok makan, dilumatkan.
-Buah dalam jumlah kecil, sekitar 1-2 sendok makan, dilumatkan.
Usia 7 bulan
-Bubur susu 2-3 sendok makan, dua kali per hari.
-Sayuran 2-4 sendok makan, dilumatkan.
-Buah 2-4 sendok makan, dilumatkan.
-Ikan, daging, ayam, 1-2 sendok makan, dilumatkan.
-Kentang 1 sendok makan, dilumatkan.
3. Usia 8-10 Bulan
Pada usia ini bayi sebaiknya dikenalkan dengan banyak rasa.
Tambah rasa dengan herbal, rempah-rempah, dan limau.
Hancurkan makanan dengan garpu bukan blender.
BACA JUGA : Tanda-tanda Bayi Sehat dan Tumbuh Kembangnya Normal. Bisa Cek Sendiri di Rumah!
Usia 8 bulan
-Bubur susu 2-3 sendok makan, dua kali per hari.
-Sayuran 6-8 sendok makan, dilumatkan.
-Buah 2-4 sendok makan, dihaluskan.
-Daging, ikan, ayam, 1-2 sendok makan, dilumatkan.
-Kentang, nasi, 1-2 sendok makan, dilumatkan.
Usia 9 bulan
-Bubur susu 3-4 sendok makan, dua kali sehari.
-Sayuran 2-3 sendok makan, dilumatkan.
-Buah 3-4 sendok makan, dihancurkan.
-Ikan, daging, ayam, 1-2 sendok makan, dilumatkan.
-Kentang, nasi, 2-3 sendok makan, dilumatkan.
4. Usia 10-12 bulan
Usia 10 bulan
-Bubur susu 3-4 sendok makan, dua kali sehari.
-Sayuran 3-4 sendok makan, dilumatkan atau dicincang kasar.
-Buah 3-4 sendok makan, dihancurkan atau dicincang kasar.
-Ikan, daging, ayam, 1-2 sendok makan, dilumatkan atau dicincang kasar.
-Kentang, nasi, 2-3 sendok makan, dilumatkan.
BACA JUGA : Ini Dia, Aktivitas Sederhana Untuk Menstimulasi Kecerdasan Bayi!
Usia 11 bulan
-Bubur susu 4 sendok makan, dua kali sehari.
-Sayuran 3-4 sendok makan, dilumatkan atau dicincang kasar.
-Buah 3-4 sendok makan, dihancurkan, dilumatkan, atau dicincang.
-Ikan, daging, ayam, 2-4 sendok makan, dilumatkan atau dicincang.
-Kentang, nasi, 4-5 sendok makan, dilumatkan atau dicincang.
Usia 12 bulan
-Bubur susu 4 sendok makan, dua kali sehari.
-Sayuran 3-4 sendok makan, dicincang kasar.
-Buah 3-4 sendok makan, dicincang.
-Ikan, daging, ayam, 3-4 sendok makan, dicincang.
-Kentang, nasi, 2-3 sendok makan, dicincang atau sedikit dihancurkan.
TAGS : bayi 1 tahun, pola makan bayi 1 tahun, memberi makan bayi 1 tahun yang aman, pola asuh makan, resep makanan bayi bayi sehat 1 tahun
Source : lifestyle kompas, parents.com
Lewat Ajang Bergengsi Pucuk Cool Jam 2024, Teh Pucuk Harum Antar Anak Indonesia 'Bawa Mimpi Sampai ke Pucuk'
Source | : | Kompas.com,parent.com |
Penulis | : | Anisyah Kusumawati |
Editor | : | Saeful Imam |
KOMENTAR