Satu orang dirawat di rumah sakit, dan satu lagi dirujuk ke ruang gawat darurat karena kesulitan bernapas. Beruntung, keduanya berhasil sembuh.
“Ini menekankan kembali pentingnya kewaspadaan kesehatan masyarakat, bahkan dengan orang yang kita kenal dan cintai,” kata Dr. Megan L. Ranney, seorang profesor kedokteran darurat di Brown.
Termasuk menghindari keramaian bersama keluarga sekalipun.
Dalam laporan lain, Ilmuwan dari Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit dan departemen kesehatan Georgia, Illinois, Massachusetts, dan Rhode Island menyebutkan seorang gadis berusia 13 tahun yang terinfeksi virus corona.
Dalam acara kumpul keluarga, ia menulari sebelas kerabat lainnya, termasuk ibu, ayahnya, dua saudara laki-laki dan dua kakek nenek.
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Source | : | New York Times |
Penulis | : | Nita Febriani |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR