Sudah Bukan Zamannya Diet Mati-matian, Sekarang Juga Ubah Cara Mengunyah Makanan Agar Berat Badan Enggak Melar!
Nakita.id - Apakah Moms pernah ditegur karena mengunyah makanan terlalu cepat?
Siapa yang menyangka kalau kenaikan berat badan dipengaruhi oleh gaya mengunyah makanan.
Seseorang sering kali terlena saat sedang menikmati makanan favorit mereka.
Kondisi tersebut bahkan sampai membuat tidak sadar kalau cara mengunyah makanan secara terburu-buru.
Bukan saat menikmati makanan kesukaan saja, seseorang yang dikejar waktu juga cenderung menghabiskan kudapan di tangannya terlalu cepat.
Hati-hati lho, mengunyah makanan terlalu cepat akan membuat Moms rugi sendiri.
Tanpa disadari bahwa mengunya terlalu cepat bisa berisiko membuat berat badan mengalami lonjakan.
Kok bisa?
Melansir dari Kompas.com, studi pada The Journal of The Academy of Nutrition and Dietetics menemukan fakta yang tak disangka-sangka.
Dalam penelitian itu menjelaskan kaitan antara cara mengunyah yang terlalu cepat dan efeknya terhadap kenaikan berat badan.
Hasilnya pun mengejutkan, seseorang yang mengunyah makanan terlalu cepat berpotensi mengalami obesitas.
Berbeda dengan orang yang mengunyah makanan dengan santai, mereka lebih kecil risikonya menanggung efek kelebihan berat badan.
Wajib diketahui, mengunyah makanan sedikit lebih lama bakal membawa manfaat untuk tubuh.
Pada jurnal Nutrients di tahun 2019 melaporkan hasil penelitian yang senada.
Dijelaskan bahwa partisipan yang mengonsumsi makanan lebih lambat, sadar betul rasa kenyang dan nafsu makan berkurang.
Baca Juga: Simak Beragam Manfaat Menakjubkan Alpukat untuk Bayi, Salah Satunya Tingkatkan Kecerdasan Otak
Kira-kira berapa kali ya sebaiknya mengunyah makanan agar tidak membawa efek berat badan yang mendadak naik?
Melansir dari Healhtline, ahli berpendapat sebaiknya mengunyah makanan 32 kali setiap suapan.
Apabila mengonsumsi makanan dengan tekstur yang sedikit keras, maka harus menambah jumlah kunyahan.
Baca Juga: Ditanya Soal Pasangan sama Ayu Dewi, Luna Maya Akui Lebih Memilih Mengunyah Permen Karet
Disarankan untuk mengunyah sampai 40 kali setiap suapan.
Jumlah ini berlaku untuk daging dan kacang-kacangan, ya!
Lain halnya dengan semangka atau makanan yang bertekstur lunak, hanya membutuhkan sekitar 10 hingga 15 kunyahan per suapan.
Nah, jangan sampai kecepatan mengunyahmu bikin badan melar.
Baca Juga: Moms Punya Kebiasaan Mengunyah Es Batu? Hati-hati Idap Penyakit Ini
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Yosa Shinta Dewi |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR