Sedangkan untuk produk hewani adalah yang bebas antibiotik dan hormon.
Tren konsumsi makanan organik membuat swalayan dan rumah makan menawarkan jenis makanan ini sebagai pengalaman yang baru.
Meski memiliki harga yang lebih mahal, makanan organik sering dinilai lebih bergizi dan lebih aman dibanding bahan pangan reguler.
Lebih sehat?
Namun, pertanyaannya, benarkah makanan organik lebih sehat?
Dilansir dari health.ucdavis.edu, makanan organik tidak lebih sehat dalam hal nutrisi.
Ini artinya, Anda masih bisa mendapatkan berbagai manfaat kesehatan yang sama dengan bahan pangan reguler.
Baca Juga: Berita Kesehatan: Makanan Organik Tidak Lebih Sehat Dibandingkan Non-Organik
Hal serupa juga diungkapkan oleh David Klurfeld, PhD, ketua departemen Ilmu Gizi dan Pangan di Wayne State University AS.
"Sangat sedikit informasi tentang hasil kesehatan aktual dengan mengonsumsi produk pangan organik," kata Klurfeld dikutip dari Web MD.
"Kami tidak cukup tahu untuk mengatakan bahwa yang satu (makanan organik) lebih baik dari yang lain," sambungnya.
Lebih aman?
Meski tidak terbukti lebih baik secara nutrisi, tapi ada pendapat bahwa konsumsi makanan organik jauh lebih aman dibanding bahan pangan reguler.
Baca Juga: Inilah Alasannya Makanan Organik Dapat Melindungi Tubuh dari Kanker!
Hal ini terkait dengan penggunaan pestisida dan pupuk sintetis.
"Jika Anda berbicara tentang pestisida, buktinya cukup meyakinkan (makanan organik lebih aman).
Peluang Anda mendapatkan residu pestisida jauh lebih sedikit dalam makanan organik," kata John Reganold, profesor ilmu tanah di Washington State University.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Cecilia Ardisty |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR