"di rumah, saya memberikan satu tempatkhusus untuk SUN bermain pasir. Sebelumnya SUN sering main pasir di taman cluster," tulis Anji pada potret anaknya yang tengah bermain pasir.
Akibat kejadian cacing tersebut, akhirnya Anji membelikan pasir mainan untuk anaknya.
"Akhirnya saya belikan Kinetic Sand," tulisnya.
Sang istri menyebutkan bahwa kejadian ini disebabkan oleh cacing cutaneus Larva Migrans.
Anji juga mengingatkan para pengikutnya agar tidak terjadi hal serupa oleh anak-anak lainnya.
"BACA, JIKA ANAKMU/kamu suka mainan pasir. Kejadian jarang sih ini, tapi nyata. Ada-ada saja," tulis Anji.
Baca Juga: Penyebab Mata Merah Pada Anak, Paling Sering Karena Dikucek Pas Tangannya Kotor
Melansir dari Healthline, cutaneous larva migrans atau CLM ini memang sangat mungkin terjadi di negara tropis seperti indonesia.
CLM ini biasanya terkaitdengankotoran hewan seperti kucing dan anjing yang tercampur di dalam pasir.
Hal itu karena jenis cacing tambang ini hidup di dalam usus hewan dan telurnya keluar melalui kotorannya.
Nantinya, telur-telur tersebut menetas menajdi larva dan menyebabkan infeksi setelah tersentuh kulit manusia.
CLM ini bisa terjadi di mana saja seperti kaki, tangan, paha, bokong, dan kulit yang langsung bersentuhan dengan pasir atau tanah.
Dengan begitu, Moms perlu tahu gejala, cara mengatasi, dan cara mencegahnya.
Baca Juga: Dapati Anak Tiba-tiba Minum Cairan Pencuci Piring, Ini yang Harus Moms Segera Lakukan
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Source | : | Healthline,Instagram |
Penulis | : | Gabriela Stefani |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR