Sebaliknya, diet ini menyarankan makanan olahan yang padat nutrisi dan makanan utuh sebagai manfaat tambahan untuk mengurangi kolesterol, maupun meningkatkan kontrol gula darah.
3. Diet flexitarian
Diet flexitarian adalah program semi-vegetarian yang didominasi oleh nabati, tetapi terkadang mencakup daging, telur, produk susu, dan ikan. Pola makan ini sangat populer di kalangan wanita yang mengurangi asupan dagingnya karena alasan kesehatan, kesejahteraan hewan, atau lingkungan.
Diet flexitarian adalah pilihan tepat bagi siapa saja yang tertarik untuk meningkatkan asupan serat dan protein nabati, yang juga mengakui nilai gizi produk hewani dan ingin memakannya sesuai kebutuhan.
Baca Juga: Idaman Sejuta Umat, Ini Dia Cara Menurunkan Berat Badan Tanpa Olahraga dan Diet Menyiksa, Yuk Coba!
Pelaku vegetarian dan vegan yang ketat justru memiliki risiko lebih besar untuk kekurangan asupan nutrisi, seperti zat besi dan lemak omega-3 yang penting untuk kesehatan wanita.
Demikian kesimpulan yang terungkap dari penelitian The Australian Longitudinal Study on Women’s Health.
Dibandingkan dengan diet ketat, diet flexitarian menyediakan lebih banyak zat besi dan omega-3 dari daging merah dan ikan.
Diet ini juga cenderung lebih tinggi kalsium, yang penting untuk menjaga kesehatan tulang pada wanita pascamenopause.
Source | : | GridHits.ID |
Penulis | : | Rachel Anastasia Agustina |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR