"Tubuh akan berjuang sendiri dan membakar lemak berlebih serta energi yang tersimpan di antara waktu makan itu. Kurangi asupan kalori,” kata dia.
2. Lakukan HIIT
Latihan interval intensitas tinggi (HIIT) adalah dasar dari sebagian besar jenis olahraga.
Jenis latihan ini menantang kita untuk memberikan energi penuh dalam waktu singkat diselingi dengan istirahat aktif untuk pemulihan.
Kita bisa melakukan istirahat aktif dengan jalan kaki, yang diselingi lari selama tiga menit.
Baca Juga: Menurunkan Berat Badan dengan Ampuh Hanya dengan Minum Air Rebusan Ubi Jalar, Yuk Coba
Lalu, kembali jalan kaki untuk mengatur nafas dan kembali melakukan olahraga lari selama satu menit.
Jenis latihan ini tidak hanya efektif untuk membakar lemak dan kalori, tetapi juga membuat metabolisme meningkat selama berjam-jam setelah kita selesai berolahraga.
“Untuk sepenuhnya memetik manfaat dari pelatihan gaya ini, siklus ini harus berlangsung berulang kali selama 20-50 menit," ucap pelatih kebugaran Cody Patrick.
Menurut dia, tubuh tak hanya membakar kalori selama latihan, tetapi juga membakar lemak setelah berolahraga karena konsumsi oksigen setelah berolahraga.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Rachel Anastasia Agustina |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR