Nakita.id - Moms pasti sudah tak asing dengan jebolan grup vokal wanita, Cherry Belle, Sarwendah.
Istri Ruben Onsu itu sering membagikan aktivitas sehari-harinya pada warganet melalui unggahan di Instagram.
Pada Jumat (4/12/2020) lalu misalnya, Sarwendah membagikan kegiatannya menghadiri konser sang anak.
"Dikonser Onyo @officialmnctv kali ini, Menampilkan sesuatu yang baru, bermain piano dan bernyanyi bersama anakku @betrandpetoputraonsu," tulisnya.
Selain membagikan pekerjaannya, wanita berusia 31 tahun itu juga mengunggah kebersamaannya dengan Thania.
Lantas, apa yang dilakukan Sarwendah bersama Thania tersebut? Yuk cari tahu.
Baru-baru ini Sarwendah membagikan kebersamaannya dengan Thania pada warganet melalui unggahan di Instagram.
Dalam unggahan tersebut terlihat istri Ruben Onsu itu memberikan Thania kuteks di jari kaki putri kecilnya.
Hal tersebut terungkap melalui unggahan Sarwendah di Instagram pada Minggu (6/12/2020).
View this post on Instagram
"Ketika si bocah gemes @thaniaputrionsu minta dikutekin, beginilah posenya nyantainya sampai selesai," tulis Sarwendah di captionnya.
Jebolan Cherry Belle itu bahkan memberikan catatan pada warganet kalau kuteks yang ia pakai aman untuk anak.
"P.S (kutek aman kena air lgsg hilang)," tambahnya.
Di sisi lain, ada beberapa bahan kuteks yang berbahaya untuk anak-anak. Lantas apa saja? Yuk cari tahu.
1. Toluena
Toluena juga digunakan dalam pengencer cat, pewangi buatan, larutan pembersih, dan produk rumah tangga lainnya.
Paparan toluene yang berkepanjangan dan berulang (termasuk di tempat kerja atau sengaja menghirupnya secara kronis) telah terbukti merusak hati dan ginjal serta menyebabkan masalah sistem saraf dan masalah pernapasan bagian atas.
2. Triphenyl phosphate (TPHP)
Triphenyl phosphate dapat mengganggu sistem endokrin dan digunakan untuk membuat plastik dan juga sebagai penghambat api.
TPHP ditemukan di banyak merek cat kuku ternama saat ini.
Pada 2015, sebuah studi yang dilakukan oleh para peneliti di Duke University dan Environmental Working Group menemukan peningkatan tajam kadar TPHP dalam urin dari 26 wanita yang diuji.
3. Formaldehida
Formaldehida biasanya digunakan dalam bahan bangunan dan banyak produk rumah tangga.
Ia bertindak sebagai pengeras untuk mencegah cat kuku terkelupas.
Paparan jangka panjang dapat menyebabkan masalah pernapasan dan dapat meningkatkan risiko jenis kanker tertentu.
Sebuah penelitian dari tahun 2015 menemukan bahwa paparan formaldehida pada wanita hamil terkait dengan aborsi spontan, kelainan bawaan, dan kelahiran prematur.
4. Phthalates
Phthalates digunakan dalam cat kuku dan produk perawatan pribadi lainnya untuk melumasi dan membawa wewangian.
Phthalates dikenal sebagai pengganggu endokrin lemah dan bahan kimia penghambat androgen.
Beberapa penelitian telah menemukan hubungan antara paparan ftalat prenatal dan masa kanak-kanak dengan keterlambatan perkembangan dan penyakit alergi.
Nah, Moms yang diminta Si Kecil menguteks kuku seperti Sarwendah sebaiknya menghindari 4 jenis bahan di atas ya!
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Source | : | Instagram,Very Well Family |
Penulis | : | Cecilia Ardisty |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR