Hadiahnya tak perlu mahal dan jangan mengimingi-imingi hal yang di luar kemampuan anak. Misal, kalau anak bisa berpuasa seharian penuh selama bulan Ramadan, akan diberi sepeda. Ingat, si prasekolah masih dalam tahap belajar berpuasa, jadi cukup beri target pendek. Kalau bisa menyelesaikan puasa setengah hari selama beberapa hari, umpama, ia akan mendapat menu buka puasa favoritnya. Hal ini bisa memacu semangatnya untuk berpuasa.
Baca juga: 6 Manfaat Puasa Bagi Anak
5. Tidak Memberikan Teladan.
Orangtua adalah contoh dan semangat pendorong bagi setiap anak-anaknya. Termasuk dalam hal berpuasa. Oleh sebab itu, hindari menunjukkan “penderitaan” dan rasa lemas Mama Papa ketika berpuasa. Sebaliknya, tunjukkan puasa itu menyenangkan. Tetap jalani aktivitas kita seperti biasa, agar si prasekolah bisa melihat bahwa puasa tidak akan mengganggu apa pun. Dengan demikian, di kemudian hari, ia pun termotivasi untuk tidak bermalas-malasan dan tetap semangat ketika berpuasa.
6. Tidak Memantau kesehatannya.
Terutama jika ini adalah tahun pertama atau tahun kedua si prasekolah berpuasa. Kondisi fisik tiap anak berbeda-beda. Ada yang baru belajar puasa, langsung bisa setengah hari. Namun ada yang tidak. Yang pasti lihat kondisinya. Kalau memang kondisi fisik si kecil tidak memungkinkan, ia tampak lemas, mata cekung, atau ada kondisi fisik lain yang mengkhawatirkan, kita harus memintanya untuk berbuka. Biarkan ia makan cukup. Apabila ia kuat untuk melanjutkan puasa, perbolehkan ia puasa. Namun jika tidak, jangan dipaksakan.
Baca juga: Jangan Paksa Anak Untuk Berpuasa
Sekali lagi, pembelajaran berpuasa bergantung pada kesiapan buah hati. Mohon diingat, belum ada kewajiban bagi anak-anak TK atau SD yang belum akil balig untuk berpuasa. Untuk itu semestinya latihan berpuasa ini dibuat fun dan berkesan sehingga saat tiba kewajiban mereka berpuasa di bulan Ramadan, kewajiban itu bisa dijalankan dengan ikhlas, ringan dan gembira. Selamat menjalankan ibadah puasa.
Nadia Asry/Ipoel
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
KOMENTAR