Lauren Wise, dari Sekolah Kesehatan Masyarakat Universitas Boston menemukan fakta terlalu banyak tidur ternyata mengganggu kesuburan pria.
Menurut Wise, ketika Dads tidur kurang dari enam jam atau lebih dari sembilan jam per hari, peluang untuk mengalami pembuahan yang berhasil berkurang hampir setengahnya.
Wise juga mengatakan ketika Dads memiliki lebih banyak masalah tidur, Dads akan memiliki kemungkinan yang lebih kecil untuk mendapatkan pasangan mereka hamil.
Kemungkinan besar penyebab hal ini adalah alasan hormonal.
"Ada kemungkinan bahwa durasi tidur yang buruk dapat berkontribusi pada gaya hidup yang tidak sehat, penurunan libido, dan penurunan jenis kelamin," tambahnya.
Baca Juga: Berikut Cara Sederhana dan Mudah Mengecek Tingkat Kesuburan Menurut Ahli Moms
Para peneliti menduga waktu tidur yang terlambat atau terlalu sedikit memicu peningkatan antibodi anti-sperma, protein yang diproduksi oleh sistem kekebalan tubuh dan dapat menghancurkan sperma sehat.
Antibodi anti-sperma bertindak dengan menghalangi gerakan sperma, pembuahan kapasitasi, dan menghambat implantasi embrio.
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Source | : | NCBI |
Penulis | : | Nita Febriani |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR