Alpukat disarankan sebagai makanan pertama bayi atau Makanan Pendamping ASI (MPASI).
Tekstur lembut dan lembut alpukat dapat membantu bayi mengembangkan kemampuan mengunyah dan menelan.
"Penting agar bayi mengalami berbagai macam selera, tekstur, warna dan kombinasi dalam makanan pertama mereka," kata Robert Murray, Profesor di Ohio State University, AS.
BACA JUGA : Kenali Tanda Anak Cerdas Setiap Periode Umur dari 0 sampai 10 Tahun
Alpukat mengandung kurang dari 1 gram gula per porsi (0,09 g), yang merupakan jumlah paling sedikit bila dibandingkan dengan buah segar lainnya.
Bayi harus mengkonsumsi makanan padat energi yang rendah gula dan kaya zat gizi ganda, menurut laporan jurnal 'Nutrients', sehingga alpukat ini begitu disarankan.
Alpukat ditemukan memiliki zat gizi lengkap, seperti folat, lemak baik, vitamin E dan lutein bila dibandingkan dengan buah lainnya.
Moms, tahukah bahwa lemak bisa membangun otak yang lebih baik untuk bayi?
Lemak dalam alpukat ini begitu sehat sehingga bermanfaat bagi perkembangan otak bayi.
Mekanisme komunikasi dan sel otak dibangun dari lemak ini lo.
Keseimbangannya dapat mempengaruhi kecerdasan anak.
Lemak yang baik dari alpukat membangun otak yang sehat dan cerdas terutama pada tahap perkembangan kritis, membiarkan dia mencapai potensi maksimalnya.
Source | : | boldsky.com |
Penulis | : | Anisyah Kusumawati |
Editor | : | Gisela Niken |
KOMENTAR