Nakita.id - Tahukah Moms apa dampak buruk dari mengonsumsi mentimun terlalu banyak pada kesehatan?
Jika belum simak yuk sederet dampak buruk makan mentimun dalam jumlah yang banyak pada kesehatan.
Mengonsumsi mentimun atau timun memang sudah bukan lagi kebiasaan yang aneh di Indonesia.
Baca Juga: Rutin Seminggu Konsumsi Mentimun di Waktu-waktu Tertentu, Inilah Perubahan yang Akan Dirasakan Tubuh
Banyak orang memanfaatkan mentimun untuk berbagai jenis menu yang digemari.
Mentimun bahkan dimanfaatkan sebagi jus hingga lalapan.
Tak jarang Moms akan menjumpai mentimun pada setiap menu makanan yang disajikan.
Mentimun sangat umum dan banyak dikonsumsi oleh masyarakat Indonesia pada umumnya.
Tapi di balik rasanya yang menyegarkan, mentimun nyatanya memiliki dampak buruk yang tidak bisa untuk dianggap enteng.
Bahkan banyak yang melarang seseorang mengonsumsi jus mentimun saat malam hari.
Efek buruk dari mengonsumsi mentimun di malam hari adalah kemungkinan akan mengganggu siklus tidur Moms.
Ada baiknya untuk menunggu 2 sampai 3 jam terlebih dahulu untuk mengonsumsi mentimun sebelum berangkat untuk tidur.
Berikut sederet dampak buruk mengonsumsi mentimun dalam jumlah banyak yang wajib Moms waspadai dikutip dari laman Her Zindagi:
- Menghilangkan cairan
Mentimun diketahui memiliki kandungan yang baik bagi tubuh termasuk vitamin K dan antioksidan.
Sedangkan biji mentimun saja punya manfaat baik dan memiliki sifat diuretik.
Namun meski deuretik ini bagus untuk tubuh tetapi juga dapat berpotensi menyebabkan cairan dalam tubuh berkurang.
Jika kondisi ini terus diabaikan bukan tidak mungkin seseorang mengalami ketidakseimbangan elektrolitik dan mudah dehidrasi.
- Memicu sinus
Sinusitis atau infeksi sinus terjadi karena rongga hidung yang terinfeksi dan meradang.
Jangan sampai orang-orang yang memiliki keluhan sinus mengonsumsi mentimun dalam jumlah yang besar.
Efek dingin pada mentimun rupanya dapat memperburuk kondisi pernapasan.
- Kembung
Saat seseorang terlalu berlebihan mengonsumsi makanan tertentu mereka biasanya akan mengalami masalah pencernaan, salah satunya kembung.
Meskipun mentimun baik untuk tubuh tetapi juga dapat memicu dampak buruk jika dikonsumsi oelh orang-orang yang mengalami masalah pencernaan yang sensitif.
Kondisi perut normal pun jika mentimun dikonsumsi dalam jumlah yang berlebihan juga tidak dianjurkan.
Biasanya Moms akan mengalami sendawa dan kentut akibat kandungan cucurbitacin yang ada pada mentimun.
- Alergi kulit
Alergi kulit rupanya juga dapat terjadi karena mengonsumsi mentimun, bahkan penelitian ini sudah dilakukan oleh American Academy of Allergy Asthma and Immunology.
Jika Moms memiliki keluhan setelah mengonsumsi mentimun ada baiknya untuk segera melakukan konsultasi pada dokter.
Hindari dampak buruk yang mungkin terjadi akibat makan mentimun.
Source | : | Her Zindagi |
Penulis | : | Ela Aprilia Putriningtyas |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR