dr. Ameetha juga menyarankan ibu menyusui untuk mengonsumsi 6 telur dalam satu harinya.
2. Atur asupan cairan
Selain mengatur asupan makan, asupan cairan juga harus diperhatikan.
dr. Ameetha menyebutkan bahwa tubuh membutuhkan cairan sebanyak 2-3 liter dalam satu harinya sehingga penting untuk mencukupinya.
Kemudian Moms juga perlu memerhatikan tanda-tanda dehidrasi pada Moms seperti warna urine kecokelatan, rasa haus berlebih hingga memicu sakit kepala.
Perhatikan juga tanda dehidrasi pada Si Kecil seperti urine menjadi sedikit, bayi rewel, hingga berat badan menurun.
Nah, baik asupan makanan ataupun cairan usahakan dimaksimalkan hingga waktu imsak untuk mengakhirinya.
3. Suplemen
Untuk suplemen Moms boleh mengonsumsi dan boleh tidak mengonsumsinya.
Baca Juga: Menu Buka Puasa dan Sahur untuk Ibu Menyusui, Ini 4 Jenis Makanan yang Wajib Dikonsumsi
dr. Ameetha menekankan bahwa suplemen di sini artinya vitamin untuk menjaga kebugaran Moms.
Contohnya vitamin C untuk membuat tubuh lebih segar dan vitamin B untuk membuat badan tidak sakit-sakit.
Untuk mengonsumsi suplemen tergantung dari aturan pakainya.
Kalau 1x1 maka Moms bisa mengonsumsinya sebelum tidur, sementara 2x1 bisa dikonsumsi saat sahur dan berbuka puasa.
Sementara suplemen untuk ASI booster atau susu menyusui sebenarnya tidak terlalu dibutuhkan.
Serunya Kegiatan Peluncuran SoKlin Liquid Nature French Lilac di Rumah Atsiri Indonesia
Penulis | : | Gabriela Stefani |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR