Nakita.id - Tunjangan hari raya (THR) pasti menjadi salah satu yang paling dinantikan dan bisa menciptakan suasana Happy Moms Happy Ramadan.
Beberapa Moms mungkin telah menerima THR dari Dads, atau malah masih harap-harap cemas menunggu pencairannya?
Tenang saja Moms, melalui Surat Edaran (SE) Kementerian Ketenagakerjaan nomor M/6/HK.04/IV/2021 tentang Pelaksanaan Pemberian Tunjangan Hari Raya Keagamaan Tahun 2021 bagi Pekerja/Buruh di Perusahaan, pemberian THR merupakan kewajiban yang harus dilaksanakan oleh pemilik usaha kepada karyawannya.
Baca Juga: Happy Moms Happy Ramadan, Sakit Gigi Saat Puasa Ini Cara Tepat untuk Mencegahnya Tanpa Obat
Sehingga Moms tinggal menunggu waktu saja untuk menerima turunnya uang tunjangan ini.
Tapi, yang tak kalah penting dari mendapatkan THR adalah bagaimana cara Moms mengelolanya agar tak langsung habis begitu saja.
Sebab, mengelola THR agar tak cepat habis ternyata menjadi tantangan yang tidak mudah untuk dilakukan oleh para Moms.
Pakar keuangan, Ligwina Hananto dalam tayangan langsung di Instagram HappyFresh Sabtu (24/4/2021) membagikan tips cara tepat mengatur uang THR agar tak cepat habis.
Bagaimana caranya?
Ligwina Hananto, Co-Founder sekaligus Lead Financial Trainer dari QM Financial menyampaikan ada tiga cara untuk mengelola uang THR, yaitu:
1. Digunakan untuk pengeluaran Hari Raya
2. Bisa juga digunakan untuk membereskan sebagian atau seluruh hutang
3. Alokasikan untuk tambahan investasi
Lalu jika tak ingin THR cepat habis sebelum lebaran, berikut cara mengatur uang yang tepat:
a. Penting untuk memisahkan uang
"Selalu ingat uang itu kayak air, saat disatukan susah untuk misahinnya," jelas Ligwina.
Ligwina pun menyarankan agar Moms punya rekening pengeluaran tahunan khususnya untuk hari raya.
Misalnya untuk beli tiket mudik, open house, tunjangan untuk asisten rumah tangga, hampers dan lainnya.
b. Prioritaskan untuk membiayai kebutuhan terlebih dahulu
Jika Moms memiliki tanggungan seperti utang, maka sebaiknya lakukan pembayaran utang terlebih dahulu untuk meringankan beban cicilan.
Jika tidak ada lagi tanggungan hutang, Moms bisa memprioritaskan sebagian uang THR untuk investasi yang bisa memberikan keuntungan lagi di masa depan.
Ketika dua prioritas ini terpenuhi, barulah Moms bisa mulai memikirkan untuk memenuhi keinginan yang ingin dipuaskan.
c. Bersikap realistis dan sesuaikan dengan kemampuan saat bagi-bagi THR ke sanak saudara
Seringkali tradisi berbagi THR kepada sanak saudara berujung pada budaya 'gengsi' orang Indonesia.
Menurut Ligwina, tidak ada standar persentase untuk membagikan THR. Saat berbagi THR jangan pernah menganggap kita harus mengikuti standar orang lain.
"Kalau orang lain ngasih angpao-nya 100 ribu dan kita mampunya 10 ribu yah nggak apa-apa dong. Jadi nggak ada ketentuan persentase dan sesuaikan kemampuan," jelas Ligwina.
Dengan begitu Moms pun bisa mengelola uang THR untuk memenuhi berbagai kebutuhan tanpa khawatir THR akan cepat habis.
Yuk Moms kita coba cara ini untuk wujudkan Happy Moms Happy Ramadan!
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Penulis | : | Nita Febriani |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR