Karena Moms sering melakukan komunikasi dengan sang janin, maka Moms akan mengajarkan untuk mengasihi calon anak dengan tulus.
Menerima anak secara apa adanya bahkan sejak sebelum terbentuk menjadi individu yang utuh.
Hal tersebut penting untuk dilakukan agar Moms tidak mengalami baby blues apalagi sampai mengalami depresi pasca melahirkan.
Memiliki kepekaan terhadap Si Kecil
Ketika janin bergerak-gerak, melonjak, atau menendang-nendang membuat Moms merasa menjadi lebih peka.
Sehingga setelah Si Kecil lahir, hubungan Moms akan terlihat lebih dekat.
Moms akan memiliki kepekaan atau naluri keibuan yang lebih mendalam pada apa yang terjadi dengan Si Kecil.
Baca Juga: Penelitian: Baby Blues Dialami 80 Persen Ibu Baru Melahirkan, Begini Cara Mengatasinya
Terancam Jadi Tersangka, Vadel Badjideh Bersumpah Tak Lakukan Apapun pada Anak Nikita Mirzani
Source | : | nakita.grid.id |
Penulis | : | Ruby Rachmadina |
Editor | : | Rachel Anastasia Agustina |
KOMENTAR