Menurut riset Kantar menunggkapkan, pada bulan September hingga Februari, acara tersebut menghasilkan 127,6 juta dollar AS sekitar Rp 1,8 triliun dalam pendapatan iklan,
Hal tersebut mengungkapan bahwa dalam enam bulan yang sama di musim sebelumnya, mengalami penurunan 22 persen.
Pemicu lainnya adalah pemberitaan tentang sikap rasisme yang diterima staf dan mantan staff.
Selain itu, beberapa karyawan mengungkapakan terjadi pelecehan seksual kepada mereka oleh produser.
Setelah pemberitaan tersebut Ellen DeGeneres meminta maaf kepada para staffnya yang merasa tidak senang selama bekerja dengannya.
Padahal ia ingin acaranya menjadi tempat menyenangkan bagi para pekerja.
Selain itu, desas desus pengganti Ellen pun sudah banyak diberitakan.
Source | : | The Hollywood Reporter |
Penulis | : | Lolita Sianipar |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR