Teh oolong juga mengatur kadar gula darah, meningkatkan kenyang, dan menghambat penyerapan karbohidrat dan lemak.
Teh oolong membantu menurunkan kolesterol jahat (kolesterol LDL) di dalam tubuh dibandingkan dengan teh hijau atau hitam dengan mengatur reseptor LDL di hati.
Konsumsi teh Oolong secara teratur juga dapat mencegah diabetes dengan menghambat alfa-glukosidase, enzim yang bertanggung jawab untuk penyerapan glukosa di usus halus.
BACA JUGA: Hindari Kebiasaan ini Bila Tak Ingin Mengidap Penyakit Jantung! No.4 Tak Terduga
Penurunan berat badan sejatinya adalah pengeluaran energi dari semua makanan yang telah Moms konsumsi.
Teh oolong terbukti dapat meningkatkan pengeluaran energi tubuh yang selanjutnya mendorong penurunan berat badan.
Teh oolong membantu meningkatkan tingkat pH saluran pencernaan, sehingga meningkatkan pencernaan yang lebih baik dan mencegah sakit maag, infeksi bakteri, dan acid reflux.
Selain itu, juga diketahui fakta bahwa sistem pencernaan yang sehat membantu penurunan berat badan.
BACA JUGA: Perut Serasa Terbakar Akibat Asam Lambung? Begini Cara Meredakannya
Teh Oolong adalah minuman bebas kalori dan memiliki rasa yang berbeda. Karena itu, Moms bisa meminumnya tanpa harus memikirkan mengonsumsi kalori.
Intinya adalah teh Oolong berhasil menghilangkan semua penyebab kenaikan berat badan, sehingga sangat baik untuk Moms konsumsi jika ingin menurunkan berat badan. (*)
Source | : | stylecraze |
Penulis | : | Maharani Kusuma Daruwati |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
KOMENTAR