Banyak Moms yang mungkin tidak tau bahwa detak jantung bayi normal berubah selama tahap kehamilan dan sepanjang hari.
Melansir dari John Hopkins Medicine, denyut jantung janin rata-rata adalah antara 110 dan 160 denyut per menit.
Hal ini dapat bervariasi dengan 5 sampai 25 denyut per menit.
Saat akan pemerikasaan kandungan dokter akan memantau detak jantung bayi apakah normal atau tidak.
Ada dua cara yang biasanya dilakukan dokter untuk melakukan pemantauan detak jantung bayi dalam kandungan, yaitu:
1. Pemantauan jantung janin eksternal
Metode ini menggunakan alat untuk mendengarkan dan merekam detak jantung bayi melalui perut.
Salah satu jenis monitor adalah perangkat ultrasound Doppler.
Ini sering digunakan selama kunjungan prenatal untuk menghitung detak jantung bayi.
Selain itu, juga dapat digunakan untuk memeriksa detak jantung janin selama persalinan.
Dokter juga dapat memeriksa detak jantung bayi secara terus menerus selama persalinan dan kelahiran.
Untuk melakukan ini, probe ultrasound (transduser) diikatkan ke perut Moms, ini mengirimkan suara jantung bayi ke dalam komputer.
Lalu, laju dan pola detak jantung bayi ditampilkan di layar dan dicetak di atas kertas.
4 Rekomendasi Susu Penggemuk Badan Anak yang Bisa Bikin Si Kecil Lebih Gemuk dan Sehat
Source | : | John Hopkins Medicine |
Penulis | : | Lolita Sianipar |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR