2. Psikologis
Monica mengatakan faktor psikologis ini termasuk faktor personal dalam diri si anak.
"Temperamen si anak kan ada anaknya yang easy child, slow to warm up, ada anak yang difficult. Jadi temperamen dia, self-esteem, dan self-confidentnya si anak itu mempengaruhi," jelas Monica.
"Kemudian anak yang ekspetasi dirinya atau ideal self terlalu tinggi itu juga mempengaruhi anak jadi rentan mengalami kecemasan. Kemudian self resilient si anak itu juga pengaruh," tambahnya.
3. Sosial atau lingkungan
Monica mengatakan faktor lingkungan ini dimulai dalam lingkungan keluarga - lingkungan yang paling kecil terlebih dahulu.
"Contohnya pola asuh orangtua yang terlalu menuntut atau sebaliknya terlalu memanjakan. Ini bisa menimbulkan anak menjadi rentan mengalami masalah kesehatan mental," jelas Monica.
Kemudian, setelah dari lingkungan keluarga kita beranjak ke lingkungan yang lebih besar, yaitu lingkungan pertemanan.
"Teman-teman sebaya itu juga sangat berdampak pada kesehatan mental anak. Lingkungan sekolah itu juga berdampak.
Kemudian misalnya lingkungan perumahan yang buruk contohnya kemiskinan, anak-anak yang sorry to say tinggalnya di daerah prostitusi itu juga sangat berpengaruh terhadap kesehatan mental mereka," tambahnya.
4 Rekomendasi Susu Penggemuk Badan Anak yang Bisa Bikin Si Kecil Lebih Gemuk dan Sehat
Penulis | : | Cecilia Ardisty |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR