Seperti disebutkan, tuna berbahaya jika dikonsumsi dalam jumlah berlebihan, terlepas dari itu kalengan atau segar.
Berikut ini bahayanya jika mengonsumsi ikan tuna secara berlebihan saat hamil:
- Dapat meningkatkan kadar merkuri dalam sistem tubuh, sehingga merusak otak yang sedang berkembang dan sistem saraf janin.
- Menyebabkan kerusakan jantung.
- Paparan ringan merkuri dapat menyebabkan keterlambatan perkembangan, gangguan fungsi kekebalan tubuh, dan kelainan bentuk fisik.
- Tuna juga mengandung polutan lingkungan, termasuk dioksin dan polychlorinated biphenyls (PCB), yang akan menumpuk di tubuh sehingga mengganggu perkembangan bayi.
Ketika Moms ingin memakan tuna mentah, sebaiknya hindari hal tersebut karena dikhawatirkan rentan terhadap penyakit bawaan makanan.
Selain itu, selama hamil, Moms juga tidak boleh mengonsumsi makanan yang mengandung merkuri yang lebih tinggi.
Tapi, untuk tuna yang diyakini mengandung kadar merkuri yang lebih rendah, maka Moms dapat menikmati tuna dalam jumlah sedang.
Jika Moms masih ragu untuk memakan tuna selama hamil, tak ada salahnya untuk berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter.
Baca Juga: Terlihat Sehat, Terlalu Banyak Konsumsi 6 Makanan Ini Bisa Bahaya
Source | : | Healthline |
Penulis | : | Lolita Sianipar |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR