Untuk mengobati polihidramnion, dokter biasanya berusaha mengurangi jumlah cairan ketuban di dalam rahim. Hal inilah yang dapat memperpanjang kehamilan.
Dokter juga dapat menggunakan salah satu metode berikut untuk mengurangi volume cairan, seperti:
1. Amniosentesis reduksi, juga disebut amnioreduksi
Ini adalah prosedur di mana dokter mengambil cairan dari rahim.
Namun, komunitas medis belum mencapai kesepakatan tentang berapa banyak cairan yang harus dikeluarkan atau seberapa cepat untuk menariknya.
2. Obat-obatan
Ini bisa termasuk penghambat sintetase prostaglandin atau sulindac, yang merupakan obat antiinflamasi nonsteroid.
Polihidramnion dapat meningkatkan risiko komplikasi, sehingga dokter biasanya memantau janin dengan cermat, dimulai pada usia kehamilan 32 minggu.
Nah, itu dia Moms penyebab dan cara mengobati polihidramnion atau kelebihan air ketuban.
Baca Juga: Ini Bahaya Jika Air Ketuban Berlebihan
Simak 5 Destinasi Sejuk di Indonesia serta Rekomendasi Gaya agar Tetap Nyaman dan Hangat dari Uniqlo
Source | : | Mayo Clinic |
Penulis | : | Lolita Sianipar |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR