Nakita.id - Tidur yang cukup sangat diperlukan oleh Moms saat masa kehamilan.
Hal tersebut bertujuan untuk menjaga tubuh Moms dan janin agar tetap sehat.
Meski mungkin beberapa Moms sering mengalami sulit tidur, beberapa lainnya justru tidur dalam waktu berlebihan selama hamil.
Menurut National Sleep Foundation, jumlah tidur yang diperlukan untuk kesehatan yang baik bervariasi berdasarkan usia.
Untuk wanita hamil, adapun durasi tidur yang dianjurkan adalah 7-9 jam.
Jika mendapati diri Moms secara rutin tidur lebih dari 9-10 jam berturut-turut dan mendapatkan kualitas tidur yang baik, bisa jadi itu tanda bahwa Moms sudah tidur berlebihan.
Namun, jika Moms bangun beberapa kali di malam hari atau memiliki pola tidur yang terganggu, mungkin perlu menghabiskan lebih banyak waktu di tempat tidur untuk beristirahat daripada biasanya.
Baca Juga: 11 Rahasia Tidur Lelap Bagi Ibu Hamil, Intip Cara Mudahnya
Melansir dari Healthline, ada banyak faktor penyebab Moms tidur terlihat berbeda selama kehamilan.
Berikut beberapa penyebab kelebihan tidur selama kehamilan:
1. Perubahan hormonal
Selama trimester pertama, tekanan darah dan kadar gula darah menurun, sehingga berpotensi menyebabkan perasaan lelah.
Peningkatan kadar progesteron selama periode ini juga dapat menginginkan lebih banyak tidur.
2. Sindrom gelisah
Banyak wanita hamil mengalami malam yang tidak menyenangkan karena kebutuhan untuk menggerakkan kaki mereka.
Ini mungkin dipicu oleh peningkatan kadar estrogen atau kekurangan asam folat dan zat besi.
3. Masalah asam lambung
Gastroesophageal reflux disease (GERD) atau asam lambung adalah sebuah cincin berotot yang mana bagian bawah kerongkongan Moms terbuka untuk membiarkan makanan masuk ke perut.
Pada wanita dengan GERD, cincin ini akan tetap longgar dan memungkinkan makanan dan cairan kembali ke tenggorokan.
Kehamilan memang dapat menyebabkan GERD, karena tekanan ekstra pada area perut dapat menghambat penutupan cincin yang tepat.
Baca Juga: Risiko Jika Tidur Terlalu Lama yang Jarang Diketahui
4. Insomnia
Pada trimester pertama dan ketiga, Moms mungkin akan menghabiskan banyak waktu di tempat tidur, tetapi tidak mendapatkan tidur yang baik.
Salah satu penyebab insomnia adalah rasa sakit dan nyeri terkait kehamilan.
Tingkat stres dan kecemasan yang meningkat seputar melahirkan dan merawat anak juga dapat membuat Moms bangun jauh melewati waktu tidur normal.
Jika Moms sudah berjuang untuk mengurangi tidur berlebihan selama kehamilan tetapi belum berhasil, berikut ini cara yang bisa dicoba untuk mengatasinya:
- Gunakan bantal kehamilan
- Atasi masalah mendasar
- Berolahraga setiap hari
- Lakukan pijatan
- Bangun kebiasaan tidur yang baik
- Ciptakan ruang tidur yang ideal
Jika menemukan bahwa tidak mendapatkan kualitas tidur yang baik di malam hari atau merasa lelah di siang hari, tidak apa-apa untuk tidur siang sebentar, Moms.
Namun, cobalah untuk memastikan bahwa itu tidak terlalu lama dan tidak mengganggu rutinitas tidur malam.
Apabila Moms masih merasa kurang tidur atau merasa perlu tidur sepanjang hari, mungkin sudah waktunya untuk berbicara dengan dokter.
Moms, Yuk Wujudkan Tubuh Sehat di Tahun Baru dengan Kesempatan Emas dari Prodia Ini!
Source | : | Healthline |
Penulis | : | Lolita Sianipar |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR