Berdasarkan penelitian di tahun 2015 yang diterbitkan The Journal of Nutrition, ditemukan bahwa asupan gula yang tinggi dapat menghambat sintesis protein yang membangun otot.
Dengan menghindari makanan penutup atau makanan manis, maka Moms dapat mempertahankan lebih banyak otot seiring bertambahnya usia.
Ingatan lebih tajam
Mengurangi asupan gula ternyata bisa mempertajam fungsi otak.
Peneliti di University of California Los Angeles menemukan bahwa mengonsumsi makanan manis secara berlebihan dapat memperlambat otak dan menghambat ingatan.
Mencegah lemak menempel di hati
Berdasarkan penelitian yang dilaporkan European Journal of Preventive Cardiology menunjukkan bahwa asupam makanan dan minuman manis yang tinggi bisa berisiko menyimpan lemak di sekitar organ vital, termasuk jantung.
"Kita tahu bahwa timbunan lemak berhubungan dengan risiko penyakit jantung dan diabetes yang lebih tinggi," kata rekan penulis studi Lyn Steffen, seorang profesor epidemiologi di University of Minnesota.
Jadi, menghindari dessert dan makanan manis lain kemungkinan akan mengurangi peluang Anda terkena obesitas dan diabetes tipe 2 juga.
Defisiensi Zat Besi pada Anak Sebabkan Gangguan Perkembangan Kognitif dan Motorik
Source | : | Eat This |
Penulis | : | Kirana Riyantika |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR